FAMILY JUNG

😑jisung kenapa? 2😑

Happy reading.....
.
.
.
.
.
12:00
Bel sekolah sudah berbunyi dari tadi namun tetap saja mereka belum meninggalkan jisung yg tiduran di meja.
Renjun sudah kembali dari acara menelpon tante cantik.
Kini diruang kelas itu hanya ada jisung dan para sahabatnya.

"Ya ampun...jisung kenapa?"
Teriakan heboh dari taeyong membuat mereka menoleh dan jisung yg menatap kearah taeyong yg langsung mengecek suhunya.
"Tuhkan kan udah eomma bilang jangan sekolah kalau sakit"
Jaehyun hanya menghela nafas panjang saat taeyong mulai menunjukkan sifat cemasnya yg berlebihan.
"Udahlah jisung ayo pulang"
Taeyong langsung menatap jaehyun garang.
"Dia lagi sakit dan kamu suruh dia jalan gendong jisung pokoknya"
"Iya iya"
Jaehyun menggendong jisung yg masih berusaha terlelap kembali.
"Kalian juga harus pulang ayo tante antar"
"Nggak usah tante kami bawa mobil kok"
"Oh..yaudah makasih ya udah jagain jisung"
"Sama sama tante cantik"
"Tante pulang dulu"
"Ya hati hati tante cantik"
Taeyong berjalan angkuh sedangkan jaehyun sudah lebih dahulu meninggalkannya.
Gedung sekolah elit itu kini sepi hanya ada beberapa guru dan murid.
"Yok lah pulang lapar"
Mereka mengangguk lalu bubar.

"Jisung kerumah sakit aja yuk"
Jisung menggeleng. Ia tidak suka dirumah sakit jika kalian ingin tahu.
"Jisung"
"Enggak eomma besok juga sembuh"
Taeyong menghela nafas panjang.
Kenapa putra bungsunya ini sangat sulit diatur?
Jaehyun hanya melirik pertikaian kecil mereka dari spion.
.
.
.
.
.
Kini jisung terlelap setelah meminum obat dari dokter daniel.
Cklek...
Taeyong masuk lalu mengecek suhu anak bungsungnya.
"Jangan sakit terus ya anak eomma"
Taeyong mencium dahi jisung yg terlelap lalu pergi.

Jaehyun melihat taeyong yg mengusap air matanya kasar.
"Kenapa nangis?"
Jaehyun mencium kedua kelopak mata bulat taeyong yg sayangnya hanya diwariskan kepada mark.
"Kenapa anak kita sakit semua?"
Jaehyun membawa taeyong kepelukannya saat taeyong mulai terisak kembali.
Ya taeyong tak sanggup melihat anaknya yg hanya tidur diatas ranjang.
"Mark kecapekan karena tugas kuliahnya dan jisung juga sakit"
Jaehyun memeluk taeyong erat. Eomma mereka itu sangat menyayangi anaknya dan sangat cengeng jadi jaehyun harus siap kemeja nya basah ya....
.
.
.
.
.
08:00
Kini siang sudah berganti dengan malam.
Mark mengerjabkan matanya lalu memukul kepalanya pelan saat pusing kembali menyandera kepalanya.
Cklek....
Taeyong masuk membawa nampan lalu mendekatkan dirinya disisi ranjang.
"Mark masih pusing sayang?"
Mark hanya menggeleng. Ia tidak ingin membuat eommanya sedih apalagi menangis.

Taeyong meletakkan nampannya diatas nakas lalu menempelkan tangannya didahi mark.
"Masih panas besok jangan sekolah dulu ya?"
"Iya eomma"
"Sekarang makan dulu"
Taeyong menyuapi anak sulungnya dengan telaten sedangkan jisung sudah ditangani oleh jaehyun.
"Eomma jisung kemana?"
Taeyong meletakkan mangkuk bubur sembari memberikan minum.
"Jisung juga sakit, ini minum dulu"
Mark meminum susu yg sudah dicampur obat didalamnya.
"Jadi?-"
"Dia udah ada appa"
Taeyong merapikan nampannya lalu berpamitan keluar.
"Jisung sakit apa?"
Gumamnya.
.
.
.
.
.
Jaehyun sedari tadi menunggu putra bungsunya bangun namun sayangnya putra bungsunya itu terlalu lelap.
Cklek...
Jaehyun melihat kearah pintu kamar ternyata taeyong masuk.
"Jisung udah bangun?"
Jaehyun menggeleng lalu fokus dengan gamenya.
"Jisung...bangun dulu yuk"
"Ngh."
Taeyong segera merebut ponsel suaminya yg malah asyik dengan bermain ponsel.
"Eh...kenapa?"
Taeyong hanya diam ia memasukkan ponsel jaehyun dikantong celananya.
"Suapi jisung"
"Iya iya"
Jisung hanya menghela nafas kasar saat taeyong dan jaehyun yg bertengkar kecil didepannya.
"Tapi nanti ada kan?"
Jaehyun menggoda taeyong dengan cara memasang tampang orang mesum yg malah membuat taeyong geram.
"Iya ada tahun depan tapi"
Jaehyun langsung melemas dan taeyong tertawa.
"Eomma keluar dulu ya"
Jisung mengangguk. Taeyong mencium pipi jisung dan jaehyun sebelum keluar dari kamar.
"Makan dulu ya jisung"
.
.
.
.
.
.
Tbc
Jangan lupa vote dan koment ya
Bye bye😊😊