HURT (on going)

8

"Dad, apa ken boleh tau kenapa sebelah mata dad berwana biru?" Tanya kenzo saat sedang di meja makan

"Kenapa hm? Apa temanmu mengejek dad?" Tanya raihan

"No dad, ken hanya penasaran" ucapnya

Wizzy menganggukan kepala kepada raihan sebagai kode untuk memberi penjelasan pada kenzo.

"Baiklah, ini terjadi saat beberapa tahun kebelakang, dad menolong seorang malaikat kecil, bukan sebelah matanya yang berwarna biru namun berwarna hitam pekat, warna biru ini granpda berikan untuk dad sebagai hadiah" ucap raihan.

Kenzo langsung menghampiri raihan dan memeluknya.

"Siapa yang dad tolong?" Tanya kenzo

"Apa benar kau ingin mengetahuinya?" Tanya raihan

Kenzo mengangguk dengan mantap.

"Anak yang tadi bersamamu" jawab raihan

Kenzo terlihat berpikir.

"Apa rasya?" Tanya kenzo meyakinkan

"Iya anak itu yang telah daddy tolong, karena daddy mu sangat baik hati dia memberikan sebelah matanya untuk anak itu" yang berbicara adalah wizzy.

"Pantas saja saat ken menatap mata rasya, ken selalu melihat bayangan dad walaupun sekilas" ucap kenzo

Raihan hanya tersenyum sambil mengusap kepala kenzo

"Tapi apa hubungan dad dan rasya?" Tanya kenzo semakin ingin mengetahui

"Ahhh.. sepertinya kau harus belajar, masuklah ke kamarmu papa sudah memberikan beberapa buku untuk kau pelajari" ucap wizzy mengalihkan rasa ingin tau kenzo.

"Tidak ada buku bacaan?" Tanya kenzo

"No boy, kau harus rajin belajar dulu setelah kau mendapatkan nilai bagus, kau akan mendapatkannya, deal?" Jelas wizzy

Kenzo terlihat berpikir, lalu mengangguk dan berlari kecil menuju kamarnya. Wizzy langsung mendekati raihan dan memberikan sebuah pelukan.

"Kenapa kau tidak memberi tau yang sebenarnya pada keluargamu?" Tanya wizzy

"Percuma saja, pasti mereka akan membenciku" jelas raihan

"Ayolah atas apa yang mereka lakukan, sebaiknya kau segera memberitau yang sebenarnya raihan" ucap wizzy

Raihan hanya menghela nafas.

"Setelah aku memberitau ginjal aku ada di tubuh jordan dan mataku di tubuh rasya apa itu menjamin untuk mereka tidak membenciku? Tidak kan?" Ucap raihan

Tanpa mereka sadari, kenzo mendengar ucapan mereka, dia bingung sebenarnya apa yang di katakan oleh raihan dia mengerti karena raihan banyak berkorban untuk rasya dan seseorang yang bernama jordan, tetapi apa hubungan mereka kenapa raihan rela mendonorkan semuanya?

KENZO POOV

Aku masih mencerna apa yang dad katakan kemarin bersama papa, aku sedang menunggu di jemput oleh papa, dan tumben sekali anak itu tidaj membuntutiku, aku melihat-lihat sepertinya anak itu benar-benar tidak ada.

"Siapa yang kak kenzo cari?" Tanya anak itu tiba-tiba di sampingku

Aku kaget dan menatapnya dengan dingin, aku memperhatikan matannya dan memang iya aku seperti melihat dad di sana, aku mengepalkan tanganku, aku tidak bisa membenci seseorang apalagi seseorang itu yang membuat daddy berkorban, aku menatap rasya dengan dingin.

"Kenapa kau selalu menguntitku?" Tanya ku

"Apa tidak boleh? Kak ken tau? Rasya tidak mempunyai teman di kelas, mereka bilang tidak mau berteman dengan rasya" ucapnya sambil menautkan jarinya satu sama lain.