Pulang Kampung ke Rumah Sepupu (Part 10)

3K 49 1
                                    

halo agan semua. perkenalkan namaku Arifrahman 223. nah kali ini aku akan melanjutkan tentang cerita melahirkan. seperti apa ceritanya? yuk kita saksikan

disclaimer: highschool dxd bukan milik saya karena saya hanya meminjam karakter

rated: M

warn: EyD amburadul. khusus untuk 18+ keatas, OOC (Out Of Character), alur mirip n******, original character

Pair : Issei x OC (Original Character)

summary: jika kalian tanyakan apa itu melahirkan maka. melahirkan itu adalah keluarnya seorang bayi dari dalam perut ibu. dan itu berlaku untuk seluruh kaum hawa. tapi bagiku itu tidak berlaku untukku karena aku dikenal orang mesum tingkat akut dan aku akan buat berbagai macam bentuk melahirkan jika ketemu kaum perempuan

Chapter 19 : Pulang kampung ke rumah saudara sepupu (Part 10)

Start story

Issei POV

Setelah bantuin Milarca yang melahirkan kini aku lelah dan nampak samaku jika 4 temannya membantu dirinya yang habis melahirkan seperti membantu mengeluarkan plasenta bayinya dan memandikan anaknya Milarca

Dan nampak hari sudah malam karena aku ketiduran cukup lama dimana ngebantuin Milarca melahirkan yang entah berapa jam

"Issei-kun, apa kita harus pulang hari ini?" tanya Ravel-chan

"Kurasa besok saja dari pada kita pergi malam gini soalnya kamu tahukan jalan kesana nggak ada lampu atau penerang" ujarku dan dibalas anggukan Ravel-chan

Memang di sepanjang jalan menuju desa Titiana tidak ada penerang jalan sehingga agak susah jalan kesana

"Milarca-san, gomen jika aku sama yang lain nginap sehari disini" ucapku ke Milarca yang sedang menyusui bayinya

"Nggak apa kok malahan kalau tinggal sehari atau dua hari disini, aku senang karena ada teman disini" ucap Milarca

Mendengarnya sudah membuatku lega mendengarnya termasuk dua istriku dan ibunya Ravel-chan yang kini nampak menutup kembali oppainya karena dia habis menyusui dua bayinya juga dia menetekkan bayi ketiganya yang masih berada di selangkangannya

"Bu tolong peras ASI punyaku bu, sudah lapar nih si kecil" ujar Ravel-chan dan dibalas anggukan Asla yang kini mengambil dua dot botol bayi

"Untuk siapa satunya lagi bu?" tanya Ravel-chan penasaran

"Untuk sahabat kamu" balas Asla

Seketika Ravel-chan menepuk kepalanya karena lupa. Kenapa aku bisa melupakan sahabat terbaikku? pikir Ravel-chan

Lalu nampak Ravel-chan sama Burent-chan dibaringkan dilantai yang sudah dikasih bantal apalagi nampak sama Milarca ada tonjolan besar di celdam dua orang itu bahkan Ravel-chan dan Burent-chan memegang tonjolan itu hati-hati

Pas dua orang itu membuka celdam mereka, nampaklah kepala bayi nyangkut disana yang buat Milarca kaget dan tercengang ada kepala bayi yang tersangkut itu

"Apa bayimu mengalami Shoulder Distocia?" tanya Milarca ke Ravel

"Nggak Milarca-san. Bayiku hanya diperlebar bahu bayinya saja dan nggak mengalami Shoulder Distocia yang terjadi secara alami" ujar Ravel-chan yang paham jika Milarca nampak panik melihat kepala bayinya saja yang keluar

"Apa ibumu juga?" tanya Milarca karena dia melihat perempuan yang berumur 30 tahunan dan Ravel nampak mirip di wajahnya

"Oh ibuku juga. Dan lagi..." jeda Ravel

birth stories with fandom highschool DXDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang