Zai-Zai ingin mengubah nasib kurang mujurnya di kota kelahiran--Yilan, dengan pergi menyusul kakaknya ke ibukota--Taipei. Mengikuti saran mama Zhou, Zai-Zai mendapat pekerjaan penuh waktu dan menjadi bintang besar.
Semua terjadi begitu cepat dan tan...
Pengambilan adegan pesta ulang tahun Teng Tang Jing--cinta pertama Lei. Bertempat di pusat kota Taipei. Aku akan jadi sorotan dalam adegan ini.
Acara ulang tahun anak tunggal konglomerat dengan pakaian formal. Bertempat di hall salah satu hotel berbintang. Selain acara kelulusan, baru sekarang aku memakai setelan jas lagi.
Banyak orang yang tidak kukenal berada di set. Bukan staf atau tim produksi, sepertinya mereka pemeran tambahan sebagai tamu undangan. Aku rasanya ingin pergi dari tempat itu. Sebelum aku benar-benar kabur, Ou Di datang menghampiri. Ia bersama Da S dan Rainie Yang--pemeran Xiao You yang menjadi rekan kerja di toko kue, baru saja menyelesaikan adegan mereka.
"Syuting hari ini akan seru sekali," ucap Ou Di dengan girangnya.
"Karena kamu syuting dengan Da S lagi?"
"Tentu saja. Selain itu, ada kameo dari kalangan selebriti. Yuhu."
"Kameo?" Ada kata baru lagi yang kudengar.
"Iya, teman-temannya senior Da S akan ikut syuting denganku nanti. Aku mendengarnya sebelum menuju ke sini." Da S beserta teman-temannya merupakan kakak kelas di SMA-nya Ou Di. Itu sebabnya ia terus memanggil Da S dengan sebutan senior.
"Semua seniormu itu artis?"
"Kebanyakan sih iya karena Hua Gang adalah sekolah seni yang populer sejak masuknya Jimmy Lin."
"Jimmy Lin? Yang bermain di film Shaolin Popey? Dia seniormu juga?" Aku tercengang. Jimmy Lin merupakan artis Taiwan yang populer di Cina.
"Begitulah." Ou Di tertawa bangga.
Aku menatap sekeliling memastikan keberadaan seniornya Ou Di. Mataku tidak sengaja melihat Da S tengah berbincang dengan Xiao S di depan pintu ruang ganti.
"Oh, ada senior Xiao S! Aku belum sempat ke ruang ganti. Mungkin di sana senior-seniorku yang lain berada. Kamu bersiap saja dengan adeganmu ya, aku pergi," ucap Ou Di sebelum meninggalkanku. Ia terlihat menyapa Xiao S dengan tampang bak penggemar bertemu idola. Selepas berjabat tangan, ia masuk ke ruang ganti. Kepribadian Ou Di dengan karakternya tidak jauh berbeda.
Melihat Da S yang masih berdiri di depan pintu ruang ganti bersama Xiao S membuatku hendak menghampirinya, tapi langkahku terhenti ketika melihat Bao Long keluar dari ruang ganti lalu berbincang dengan mereka. Entah apa yang dibicarakan, hanya saja raut wajah ketiganya tidak terlihat baik. Terutama Bao Long.
Instruksi dari asisten sutradara melalui megafon terdengar, pertanda syuting akan segera dimulai.
Usai pengambilan adegan pesta ulang tahun dilakukan, kami berfoto bersama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.