Who Made Me A Princess Side Story - Dragon Gift.

Dragon Gift part 1

Who Made Me A Princess

Cerita Lanjutan 1

Dragon Gift / Hadiah Naga

Sejak menginjak umur 18 tahun, aku menjalani hari yang sibuk.

"Apa?! Apa yang baru saja kau katakan?" Penyihir menara hitam membuka mulut mereka, masing-masing mereka mempertanyakan pendengarannya. Mereka tidak bisa mengerti apa yang baru saja mereka dengar, tapi itu satu-satunya hal yang membuat mereka terkejut. ?Jang? masih hanging out on the couch to pick up some sweets.

"Apa- kalian sekelompok orang tuli? Sudah diumur begitu, bagaimana nanti?"

OUPS!

Suara suram seperti biasanya, para penyihir dapat merasakan aura panas keluar dari dalam. Namun, lawannya adalah Lucasm jadi ayo dong! Kalian harus bersabar!

"Tidak seperti itu.. saya rasa, saya mendengar sesuatu yang salah."

Lucas berdiri. "Aku katakan sekali lagi."

Ketika para penyihir merendahkan diri dan bertanya lagi, Lucas menggigit lidah dan kembali membuka mulut seakan ia akan mengatakannya sekali lagi dengan 'baik'.

"Aku bertanya pada kalian, apa yang disukai perempuan?"

Sesaat pupil para penyihir mulai bergetar dengan cepat. Kami pikir kami salah dengar, tapi tidak. Apa kalian mendengar itu? Kalian mendengar apa yang ia katakan?

"Hey! Apa yang disukai perempuan kira-kira?"

"Tuan Lucas..."

Jangan tanya Lucas mengenai Hukum Pemerintah Kuno, tapi legalis mereka telah diambil/dicuri seolah-olah mereka adalah kelompok yang salah. Sangat jelas mereka ingin mengajukan sebuah pertanyaan, walaupun mereka nanti tidak dapat berbicara setelah itu.

"Apa Anda sedang dalam sebuah hubungan?"

"Berkencan?"

"Kencan?"

"Cinta...!!!"

Siapa? Lucas? Lucas, penyihir menara hitam yang telah hidup selama ratusan tahun sedang berkencan? Apa?! Kami bahkan tidak bisa melakukan hal itu!

"Itu.. sesuatu seperti itu, kenapa Anda menanyakan itu pada kami?"

"Kenapa? Aku tidak boleh bertanya pada kalian?"

Ketika salah satu penyihir bingung dan bertanya, Lucas menatap dengan tatapan bingung. Kemudian, wajahnya berubah seakan-akan baru menyadari sesuatu.

"Tidak ada satupun orang disini yang tahu? Ah, ini salahku." Ia menunjukan wajah dan mata yang menyedihkan yang terlihat sangat menjijikan.

Seperti kata Lucas, para penyihir menara itu single, kecuali beberapa saja. Sebagai tambahan, mereka yang tidak menikah dan sedang menjalin hubungan romantis adalah mereka yang paling dihormati.

Dia juga begitu, tapi mereka dimiliki oleh keluarga kekaisaran dan terobsesi dengan sihir siang dan malam? Itu adalah rutinitas harian untuk berpura-pura tetap di menara walaupun mereka memiliki beberapa waktu luang untuk membaca buku hukum atau mempelajari formula. Karena sudah sifat penyihir, kebanyakan dari mereka individual dan egois.

Jadi tidak mungkin untuk mereka menjadi pasangan yang baik untuk kekasih mereka. Akan tetapi! Tidak ada satupun yang diperlihatkan Lucas selama 10 tahun!

"Well, sampai dimana kita?"

"Ya, kami tidak berkencan! Tidak!"

"Karena! Kami! Kami menikah dengan sihir!"