Setelah kejadian itu, taehyung pindah. Sedangkan, sana dan mark mendapat skors. Saat ini, sana berisitirahat di dalam kamarnya. Memainkan ponselnya karena ia sangat bosan. Tak lama, seseorang mengetuk pintu rumah sana. Sana pun keluar dari kamarnya dan membukakan pintu. Ia sangat terkejut melihat dahyun di situ.
"Kamu ga masuk sekolah?" tanya sana.
"Jangan bilang kamu bolos"
"Emang" jawab dahyun enteng.
"Jadi, kapan kakak mau jelasin semuanya ke aku" tanya dahyun.
"Sekarang, ayo masuk" ajak sana.
Setelah mereka masuk ke dalam rumah, sana pun menjelaskan semuanya kepada dahyun. Dahyun merasa bersalah mendengar ucapan sana. Benar kata momo, ini tidak sesuai dugaannya.
"Maaf kak, harusnya aku dengerin penjelasan kakak sebelumnya" dahyun menunduk.
"Gapapa kok" sana tersenyum.
"Sekarang kamu yang jelasin, kenapa kamu bolos hari ini?" tanya sana.
"Eumm, ga ada, aku cuma mau bolos aja" kata dahyun.
"Jangan diulang lagi, ya" kata sana.
"Iya"
"Kak, can i hug you?" pinta dahyun.
Sana mengangguk. Dahyun pun memeluk sana. Sana membalas pelukan dahyun. Lalu, dia berbisik kepada dahyun.
"Dahyun, i love you" bisik sana.
Sana melepas pelukannya.
"So, would you be mine?" kata sana.
Dahyun tersenyum. Lalu, dia mengangguk. Sana kembali memeluk dahyun.
"Aku janji bakal jaga kamu baik-baik" kata sana.
Setelah itu, sana dan dahyun masuk ke dalam kamar milik sana. Mereka berbaring di kasur milik sana.
"Oh iya, kak momo mau traktir kita malam ini, berhubung besok hari terakhir dia di sini" kata dahyun.
"Gimana?"
"Tapi, aku maunya makan kamu, gimana dong" kata sana.
"HEH" dahyun melempar bantal ke arah sana.
Dahyun heran dengan sikap sana yang berubah, berbeda dengan saat mereka bertemu di hari pertama ospek.
"Bercanda doang" kata sana.
"Kalau aku mau lah" lanjutnya.
Di malam hari, momo, sana, chaeyoung, tzuyu, dan mina pergi ke rumah dahyun yang kebetulan sepi. Jaebum sedang berlibur ke luar kota dan orang tua dahyun sedang dinas di luar kota.
"Makasih momo, gue sayang banget sama lo, sini gue ciumm" kata sana.
"Najis, sakit lo" kata momo.
"Biasa, emang rada aneh ni bocah" tambah mina.
Sedangkan, di dapur chaeyoung mengambil 6 soda kaleng di dalam kulkas. Melihat chaeyoung kesusahan, mina pun membantunya.
"Sini gue bantu" mina mengambil 3 kaleng yang lain.
"Makasih kak, kakak baik deh, ga kaya yang lain" sindir chaeyoung dengan suara yang lantang.
"Nah kan, ngompor mulu lu!" teriak dahyun dari ruang tamu
Setelah menghabiskan waktu di rumah dahyun, mereka pulang ke rumah masing-masing kecuali sana. Sampai sekarang ia belum pulang, ia membantu dahyun membersihkan sisa-sisa tadi. Setelah berberes, mereka berdua beristirahat di sofa dengan posisi sana membaringkan badannya di sofa dan menjadikan kedua paha dahyun sebagai bantal.
"Makasih san" kata dahyun sembari mengelap keringat sana dengan sapu tangan.
"Aku minta bayarannya" kata sana.
"Maksud kamu?" tanya dahyun.
"Aku tidur di rumah kamu ya, malam ini doang kok" pinta sana.
"Boleh" kata dahyun tersenyum.
END