love you without reason

4K 392 138
                                    

selamat membaca
📖




Bright marah lagi-lagi ketika dia datang
kesekolahan putra nya , Win sedang di dekati oleh laki laki besar itu , Joss .

Dengan angkuh bright berjalan menarik kasar win yang tadi sedang duduk sambil memainkan ponsel nya di sebelah joss, win tersentak kaget

win memang terlihat tak menggubris joss tapi bright tak suka win di tatap oleh pria lain seperti cara dia menatap win

Joss juga tak kalah kaget dengan win
dia langsung berdiri ketika win di tarik paksa , bright menatap joss tajam

"Aku tidak tau apa maksut mu tapi aku tidak suka kau menatap nya seperti itu!
dan aku tekan kan jauhi dia , Aku melarang nya keras untuk dekat dengan mu dan putrimu !" Ujar nya dengan wajah yang marah nampak terlihat serius , win meremas tangan bright
merasa tak enak sekali dengan ucapan nya kepada joss, padahal joss tak berbuat apa apa pada nya

"Dadh? kau berlebihan " lirih win

"Ya! anggap lah aku berlebihan, aku memang selalu berlebihan jika itu menyangkut keluarga ku ! Kau masuk mobil biar aku menunggu kim disini"

win tetap diam. Namun tatapan mata bright menakutkan, dia marah

akhir nya tanpa pikir lagi win berjalan pelan menuju mobil nya

"Maaf kalau saya dan putri saya membuat anda tidak nyaman tuan bright"  Kata joss tapi nampak dari wajah joss dia sama sekali tak merasa salah bahkan itu menjadi sebuah tantangan untuk nya untuk mendapat kan hati pria cantik papa dari dua anak itu

"Dari caramu menatap nya saja aku sudah tau, kau mengagumi nya jadi sebelum kau terlalu jauh jatuh hati pada nya jauhi dia ! aku melarang keras siapa pun masuk kedalam keluarga kami"

Bright berangsur pergi meninggal kan joss sendirian, bright berdiri di ambang pintu menunggu putra pertama nya

setengah jam kemudian anak anak paud itu keluar, Bright langsung membopong kim dan pergi dari tempat itu

"Daddy ? dadaa mana?" tangan kim mengalung ke leher daddy nya

"di mobil " Jawab nya tak semangat dan dingin

Bukan kim nama nya kalau tak bisa membaca suasana hati seseorang dia tau sekali daddy nya sedang ngambek , Kim menoel hidung mancung daddy nya

"Daddi malah yagi tama dadaa?"

"enggak nak , daddy cuma capek aja "

Sampai di depan mobil bright buka pintu mobil belakang untuk kim dia duduk di belakang sendiri

Melihat daddy dan dada nya tak saling menyapa seperti biasa nya membuat kim tak suka , Kim berdiri di belakang ke tengah antara kursi bright dan win

memeluk leher kedua orang tua nya dari belakang

"Dadda tama daddy malahan yagi kan !
tim gak cuka!" Bibir kim manyun dia benar benar kesal ketika papa sama daddy nya saling diam itu menurut nya gak asik suasana terasa sepi tanpa gelak tawa daddy dan dadaa

"Sayang kita gak marahan kok, iya kan dad " Win menggenggam tangan bright erat menatap nya lembut

Bright itu lemah, sangat lemah jika tentang win !

"Hmmm"

Bright melajukan mobil nya dengan pelan karna terlihat kim mengantuk di belakang, Sampai akhir nya boss kecil satu itu tidur dengan lelap nya dengan enyutan yang menyumpal di mulut nya

Win berulang kali menengok kebelakang

"Dadh? kamu marah lagi" Win mengusap pundak sang suami yang sedang fokus menyetir

ASSISTANT  🔞Where stories live. Discover now