MILM'27

314 31 0
                                    

minggu pagi jam 8,(namakamu) sudah berada di taman tempat dimana iqbaal meminta bertemu

ternyata iqbaal sudah datang,(namakamu) melihat iqbaal yang tengah duduk di kursi taman,(namakamu) pun menghampiri iqbaal

"baal" sapa (namakamu)

iqbaal diam

why? ada apa?

"iqbaal" sapa (namakamu) lagi

"duduk" ucap iqbaal

(namakamu) pun duduk

"tadi pagi ari berangkat ke luar negeri baal,jadi dia itu orang tua nya udah kayak mau pisah gitu,nah dia mau di bawa sama ayah nya" ucap (namakamu) tanpa ada yang bertanya

"aku mau kita break dulu" ucap iqbaal tiba tiba

(namakamu) pun kaget
"break apaan coba?"

"break sahabatan,gak usah ketemu dulu,gak usah hubung-hubungan dulu" jawab iqbaal

"kenapa sih?" tanya (namakamu) tak suka

iqbaal tak menjawab

"gara gara aku gak datang?!" tanya (namakamu) mulai kesal
"aku gak datang karena ada alasan ya! kamu jangan gara gara aku gak datang aja kayak gini,ini tu berlebihan,tau gak?!!" lanjut (namakamu) nafas nya mulai tak beraturan

iqbaal berdiri di susul oleh (namakamu)

iqbaal mengelus puncak kepala (namakamu)
"maaf" ucap iqbaal sambil tersenyum

setelah itu dia pergi

"GAK JELAS!!" teriak (namakamu)

(namakamu) benar benar bingung dengan sikap iqbaal,kenapa iqbaal berlebihan?

***

(namakamu) pulang dengan perasaan yang berkecamuk,sedih,bingung,marah,semuanya menyatu

(namakamu) memijat pelipisnya,dia menatap isi kamarnya yang memang penuh dengan foto dirinya dan iqbaal

biasanya hari minggu,iqbaal akan kesini,atau dia akan mengajak jalan-jalan

kenapa minggu ini dia berubah?

dia harus ke rumah iqbaal sekarang! dia butuh penjelasan

(namakamu) pun pamit untuk pergi ke rumah iqbaal ralat rumah saudaranya di bandung yang iqbaal tempati,sebut saja rumah iqbaal

***

(namakamu) sampai di depan rumah iqbaal,di teras sedang ada kak omen yang tengah sibuk bermain ponsel

"kak.." ucap (namakamu) lirih

"eh?" kak omen kaget

"iqbaal nya ada kak?" tanya (namakamu)

"iqbaal nya udah pulang duluan ke jakarta" jawab kak omen dingin

(namakamu) terkejut
"naik apa?"

"di jemput sama keluarganya" jawab kak omen
"ada apa?" tanya kak omen,dia terlihat tidak suka dengan (namakamu)

"iqbaal kenapa?" tanya (namakamu)

kak omen menghela nafas berat
"duduk sini"

(namakamu) pun duduk

"dia udah nyiapin semuanya buat kamu" ucap kak omen,membuat (namakamu) semakin bingung
"dia suka sama kamu" lanjut kak omen

"HAH?!" refleks (namakamu) berteriak

"malam itu dia mau nembak kamu,dia udah beli segala peralatan buat nembak kamu,dia juga udah nyiapin lagu buat kamu,bahkan dia udah nyewa orang,pokoknya kita udah bicarain konsep acara buat nembak kamu" jelas kak omen
"tapi ya.." lanjut kak omen diiringi tawa miris

mata (namakamu) tidak bisa diam,kesana kemari,ia tengah mencari sesuatu yang membuktikan bahwa itu hanyalah prank

"kakak bohong kan? mana mungkin kak" ucap (namakamu) sambil terkekeh

"muka kakak kelihatan bohong?!" tanya kak omen

(namakamu) diam,(namakamu) tidak bisa menemukan titik kebohongan di mata kak omen

"ah kakak ngaco aja hahahaha" (namakamu) belum bisa menerima kalau itu semua benar

"itu beneran!!" ucap kak omen

sebenarnya dari tadi (namakamu) sedang menahan agar tidak menangis,namun pertahanan nya runtuh,(namakamu) menangis! akhirnya dia menangis!

"kak.." ucap (namakamu) lirih

"udah..iqbaal cuma butuh waktu kok" kak omen mencoba menenangkan

"maafin aku kak" ucap (namakamu) diiringi sesenggukan

kak omen menepuk bahu (namakamu) beberapa kali
"kamu biarin iqbaal dulu ya,mungkin dia nya butuh waktu"

(namakamu) mengangguk sambil menghapus air mata nya

"apa..setelah ini aku gak bakal ketemu iqbaal lagi ya kak?" tanya (namakamu)

"iqbaal bilang nya cuma istirahat kan?"

(namakamu) mengangguk

"yaudah,kan gak mungkin istirahat terus" ucap kak omen dengan senyuman

"makasih kak"

***

(namakamu) membuka pintu kamarnya,ia akan semakin sedih bila tiap hari melihat foto dirinya dan iqbaal

tetapi tidak mungkin juga (namakamu) mencopot semua ini,lagian..iqbaal bilang cuman istirahat kan?,semoga saja dia kembali

walaupun hanya sebatas teman, (namakamu) tidak masalah sama sekali

(namakamu) merebahkan dirinya di kasur,(namakamu) dan iqbaal hanya sebatas idola dan fans,tapi kenapa serumit ini

(namakamu) menatap langit langit kamarnya,yang mana disitu ada tulisan iqbaal,(namakamu) tersenyum

(namakamu) tidak boleh menangis,menangis gara gara break,dulu saja sebelum iqbaal kenal dirinya (namakamu) bisa tidak menghubungi iqbaal,(namakamu) biasa saja tidak bertemu iqbaal

(namakamu) menangis karena merasa bersalah,juga masih ada rasa "gak nyangka",iqbaal hanya idolanya! kenapa dia bisa suka (namakamu)!

menyesal,mungkin (namakamu) merasakan itu,kenapa dia tidak datang?,kenapa janji nya dia ingkari?,harusnya sekarang dia sudah bersama iqbaal

memang penyesalan selalu datang di akhir,(namakamu) menyakiti idolanya?!! itu sangat..

TBC..

MY IDOL LOVE ME-IDR (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang