Khayla (ON GOING)

Khayla-8

Happy Reading❤

Setelah satu minggu Khayla di rawat di Rs. Hari ini ia di bolehkan pulang karena ia juga udah mulai membaik. Luka tusukan nya juga sudah mulai kering seiring nya berjalan.

Selama satu minggu itu juga Azhka tak pernah absen untuk mengunjungi Khayla. Gimana nggk absen telat 15 menit ajah udah di telpon terus sama gadisnya. Dan selama satu minggu itu juga Orang tuanya pernah mengunjungi Khayla cuman sekali itu juga cuman sebentar karena mereka harus pergi ke Korea untuk urusan kerja nya selama minimal dua bulan.

Khayla juga tidak mempermasalah kan orang tuanya karena bagi dia itu sudah biasa. Dulu ajah waktu kecil ia pernah tipes selama satu bulan tapi orang tuanya nggk ada ngejenguk dengan alasan sedang di luar negri. Sakit hati sih pasti ada tapi mau gimana lagih dia nggk bisa ngebantah apa yang sudah orang tuanya sukai. Lagian itu juga untuk menghidupi kehidupam Khayla dengan Abangnya. Kalo Khayla boleh minta ia ingin minta kehadiran ke dua orang tuanya setiap saat ia tidak butuh uang karena yang ia butuhkan hanya keluarga yang harmonis keluarga yang kumplit yang penuh dengan kasih sayang. Ia juga ingin sekali memakan masakan mamah nya karena terakhir kali ia memakan masakan mamah nya itu waktu ia umur lima tahun itu sudah sangat lama.

"Hmm Liam kmna sihh kok lama bangett ishh" gerutu Khayla yang sudah merasa jenuh karena Liam yang tak kunjung datang juga. Karena ia berniat untuk pulang bareng Liam tapi ini sudah hampir setengah jam belum juga ada. Di telpon tidak aktif di wa ceklis satu. Khayla pun menyumpah serapahi Liam ia berniat ingin marah kepada Liam karena ia telat menjemput nya.

Ceklek

Masuk lah supir pribadi Khayla yaitu pak tono untuk menjemput Khayla pulang. Khayla pun bingung sendiri kenapa malah pak tono yang ngejemput ia kemana Liam kok dia nggk ngejemput Khayla.

"Non, pulang sekarang?"

"Iyah pak, ngomong-ngomong kok malah bapak yang ngejemput saya emang kemana Azhka" tanya Khayla yang merasa aneh dan juga marah kenapa ia tidak di jemput Liam. Apa Liam sedang sibuk tapi sibuk karena apa orang dia bukan tipe cowok yang sangat sibuk.

"Ouh katanya den Azhka nggk bisa jemput non jadi bapak yang ngejemput non"

"Oh gituh yah pak. Ywdh ayok"

Khayla pun pulang dengan pak tono menggunakan mobil keluarganya khusus mengantar jemput Khayla kemana pun ia pergi jika sedang tidak ingin bawa kendaraan sendiri.

Di lain sisi teman-teman Khayla sedang sibuk menata bunga dan juga balon untuk penyambutan Khayla pulang dari Rs. Tidak hanya teman-teman nya saja disana juga ada nenek nya Khayla ada om revan sama tante siska selaku dari adik dari ayahnya Khayla dan juga ada Bang Rifan, ada reno dan Rijal selaku sepupu nya Khayla anak dari Om revan.

Azhka dan Agil juga ada disini jadi ini hanya sebuah rencana mereka kenapa Azhka tidak menjemput Khayla karena ingin membuat Khayla kesal. Jadi mereka menyuruh pak tono untuk menjemput Khayla.

Semua nya pun sudah siap dimana bunga sudah rapih bertebaran di kasur king size nya dan balon juga yang sudah bertata rapih di bawah dan juga ucapan welcome yang di pasang di dinding kamar Khayla. Yap mereka menghias kamar Khayla se mewah mungkin untuk penyambutan ini.

Tok tok tok

"Assalamualaikum" khayla sudah sampai di rumah nya ia pun mengetuk pintu dan juga mengucapkan salam tetapi ia tidak juga mendengar jawaban salam nya. Ia pun membuka pintu dan melihat kedalam ternyata tidak ada siapapun ia bingung sebenernya mereka semua kemana kok bisa pada nggk adaa di rumah padahal mereka semua tahu kalo ia hari ini pulang dari Rs.

Khayla pun pergi ke kamar nya di lantai dua. Ia menaiki tangganya sambil membawa koper bajunya. Ia langsung membuka pintu kamarnya.

Ceklek