Happy reading
Felix hari ini berencana mengunjungi kantor kakaknya, sengaja ingin bertemu changbin
Pria berfreckles itu kini sedang duduk didalam mobil yang melaju menuju kota,
Tidak banyak mobil melaju sebenarnya, tetapi karena jalanan tertutup salju jadi sedikit menghambat perjalanannya
Sesampainya didepan loby kantor, Felix turun dari mobil
Satpam yang berjaga di depan loby itu menunduk hormat saat melihat adik dari atasannya itu turun dari mobil
Menuju resepsion lalu bertanya "apa kakakku ada diruangannya?"
Kim Yuna berdiri dari duduknya lalu membungkuk sopan "Ya tuan"
Felix mengangguk "lalu sekretarisnya"
Yuna mengerutkan dahi bingung, kenapa tiba-tiba menanyakan changbin.
"Sepertinya ada diruangannya"
"Baiklah terimakasih"
Felix berbalik, "ah apa Han Jisung ada disini"
Yuna mengangguk itukan office boy baru, "Iya ada diruang penyimpanan sepertinya"
Felix mengangguk lagi, "Selamat bekerja"
Meninggalkan resepsion lalu menaiki lift menuju ruangan kakaknya
Ting!
Pintu lift terbuka, Felix berjalan menuju ruangan Minho
Saat akan membuka pintu tangannya dicekal oleh seseorang
"Jangan masuk kedalam, tuan Minho sedang dalam mood buruk"
Felix menoleh, ternyata changbin. Minho jika sedang dalam mood buruk benar-benar menyeramkan
"Kalau begitu bisa temani aku minum kopi?" Tanya Felix
"Baiklah"
Felix berteriak senang dalam hati, akhirnya
Mereka berjalan beriringan, "bukankah kau pemilik toko roti itu?"
Changbin mengingatnya ternyata, "Kau mengingatku?"
"Tentu saja, frecklesmu itu memiliki daya tarik, ngomong-ngomong kau siapanya Min- tuan Minho?"
"Aku adiknya"
Changbin mengangguk mengerti, mereka sampai di kantin kantor, kantor ini memang memiliki fasilitas lengkap
"Ingin kopi apa?" Tanya Changbin
"Latte"
Changbin mengangguk lalu menuju mesin pembuat kopi, menekan tombol bertuliskan latte untuk Felix juga americano untuknya
"Ini"
Menyerahkan cangkir kopi kepada Felix lalu duduk disebelahnya
❀❀❀
"Han apa kau sudah membersihkan gudang atas?" tanya Jaemin saat memasuki ruang penyimpanan
"HAN"
Jisung tersentak, dirinya melamun "ya Jae?"
Jaemin berkacak pinggang, "apa kau sudah membersihkan gudang atas, hari ini jadwalmu"
Ah benar, Jisung lupa melakukannya
"Aku akan membersihkannya sekarang"
Mengambil alat kebersihan lalu menaiki tangga menuju lantai paling atas. Rooftop.
Mengapa tidak naik lift saja Ji?
Jisung ingin sedikit berolahraga juga menjernihkan pikirannya
Berita semalam masih memenuhi pikiran Jisung, dirinya sedikit takut
Jadi sebisa mungkin hari ini dia tidak bertemu Minho juga keluarganya
Bahkan tadi saat dirinya di minta membuat kopi untuk Minho, dia menyuruh Jaemin yang melakukannya
Tunggu? Keluarganya? Berarti Felix juga vampir
Jisung mengacak rambutnya kasar.
Membuka pintu rooftop Jisung mematung.
Disana ada Minho, duduk di bangku usang juga ditangannya mengapit seputung rokok
Jisung berbalik, "Jangan coba-coba pergi dari sini Han"
Sial! Apa Minho menyadari dirinya
"Mendekat padaku!"
Jisung tertegun, suara Minho begitu datar dan dingin bahkan nadanya menusuk
Dengan takut-takut Jisung berjalan mendekati Minho
"Ya tuan?"
"Kenapa kau menghindar dariku?"
"T-tidak" Jisung menggeleng
"Jangan berbohong padaku"
Minho berbicara padanya tanpa menatap dirinya, dia sibuk mengamati bangunan juga langit di hadapannya
"A-apa k-kau yang m-membunuh p-perempuan di b-berita s-sem..alam" Jisung tergagap, aura Minho benar-benar menakutkan sekarang
"Kenapa dengan nada bicaramu?" Minho menoleh padanya
Jisung tidak berani menatap manik mata Minho, jadi dirinya hanya menatap sepatunya
"Tatap mataku Han"
Jisung mendongak, menatap Minho yang juga menatapnya lekat
Jisung terkejut, manik mata Minho berubah menjadi merah
Minho berjalan mendekat kearah Jisung
"Memangnya kenapa?"
"Kau takut padaku?"
Jisung menggeleng, dirinya hampir menangis
Minho benar-benar menyeramkan sekarang
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Blood Sucking II Minsung
Fantasy"Kau itu milikku, jadi jangan mencoba untuk kabur dari hadapanku!" -Minho "Kau itu sebenarnya makhluk apa?"- Jisung 17+ bxb, Mpreg Start=280221 End =290321