Happy reading
"CHRIST!"
Chan yang sedang berkutat dengan tablet miliknya tersentak kaget saat istri manisnya berteriak
"Apa mong?"
BRAK
"APA KAU MEMBUANG BLUE CHEESE MILIKKU DIDALAM KULKAS?!"
Ha? Apa itu? apa keju yang sangat bau itu?
"Baunya busuk sekali mong, aku tidak tahan"
Seungmin semakin kesal saat Chan menjawabnya dengan sangat santai
"APA KAU GILA?" Seungmin memukul kepala suaminya yang entah didalamnya ada otaknya atau tidak
"Aw mong sakit" Chan mengusap kepalanya yang terkena pukulan mematikan Seungmin
Istrinya ini dari luar lemah lembut, baik-baik gimana gitu senyumnya apalagi
Kenapa dalamnya seperti punya kekuatan Avengers sudahlah Chan bingung
"Jangan harap ada jatah selama satu bulan" Seungmin berbalik menghentakkan kakinya lalu meninggalkan Chan yang saat ini tengah panik
Meletakkan tabletnya lalu menyusul istrinya yang merajuk
"Sayang maafkan aku"
"Jangan dekat-dekat denganku" Seungmin menghempaskan tangan Chan yang menyentuh bahunya
"Aku akan membelikan apapun yang kau mau ya"
"Aku bisa membelinya sendiri"
"Tapi itu pakai uangku"
Seungmin mengentikan langkahnya berbalik menatap Chan dibelakangnya"Oh jadi selama ini kau tidak ikhlas"
"KAU TIDAK DAPAT JATAH SELAMA TIGA BULAN"
Seungmin segera berjalan menuju kamar mereka, menutup pintu lalu menguncinya dari dalam
Tok tok
"Sayang buka pintunya" Chan mengetuk pintu, dalam hati dirinya mengutuk mulutnya yang berbicara seenaknya
"Sayang ayo buka hmm?"
"Argh mong perutku sakit" Chan memegang perutnya
"Tidak perlu drama seperti itu kau bukan Hyunjin" saut Seungmin dari dalam kamar
Chan cemberut, kembali menegakkan badannya lalu turun ke lantai bawah
Mengambil kantung darah lalu menghisapnya
"Daddy?"
Chan menoleh, tampak Hyunjin yang berjalan kearahnya
"Apa mommy marah?" tanya Hyunjin terkekeh, orangtuanya jika sedang bertengkar lucu sekali
Chan berdehem terus meneguk darah ditangannya, "Bagi sedikit dad"
"Ambil sendiri"
Chan pergi meninggalkan anak keduanya kembali kelantai atas untuk meredakan amarah Puppynya
❀❀❀
Ugh
Perut Jisung seperti diaduk sekarang, dirinya mual saat mencium bau parfum Minho
Minho saja heran, pagi tadi dirinya terbangun karena Jisung menendangnya hingga ia terjatuh dari ranjang
Kemudian Jisung berkata jika parfum miliknya baunya seperti kotoran busuk
Hey apa-apaan, parfumnya itu parfum mahal, lalu dulu saat pertama kali mereka bertemu Jisung biasa saja
"Minho menjauh dariku" Jisung menutup hidungnya saat Minho berjalan mendekat
"Ji oh c'mon jangan bercanda, parfumku tidak mungkin seperti kotoran busuk" wajah Minho memelas
Jisung menggeleng ia daritadi terus menutup hidungnya
Ugghh
Jisung segera berlari menuju kamar mandinya, memuntahkan isi perutnya tapi tidak ada makanan tersisa dan hanya cairan yang sedari tadi ia keluarkan
"Hannie kita ke rumah sakit ya" Minho berdiri dibelakang Jisung, mengurut lembut tengkuk kekasihnya
Jisung menggeleng berusaha berdiri bisa Minho lihat wajah Jisung pucat demi apapun ia khawatir sekarang
BRUK
Dengan sigap Minho menahan tubuh Jisung yang hampir terjatuh, "Ji astaga bangun sayang"
Minho menepuk kecil pipi tembam Jisung berusaha membangunkan tupainya
Minho lalu mengangkat Jisung membawanya menuju mobil
Membuka pintu belakang mobilnya lalu membaringkan Jisung dengan hati-hati
Minho panik sekarang, masuk kembali kedalam rumah lalu mengambil dompetnya yang tertinggal diatas nakas
Mengunci pintu lalu masuk kedalam kursi kemudi, membawa kekasihnya ke rumah sakit
"Hannie ku mohon jangan seperti ini" melirik pada kaca untuk memastikan keadaan kekasihnya
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Blood Sucking II Minsung
Fantasy"Kau itu milikku, jadi jangan mencoba untuk kabur dari hadapanku!" -Minho "Kau itu sebenarnya makhluk apa?"- Jisung 17+ bxb, Mpreg Start=280221 End =290321