Manajemen Ala Gay

177 3 0
                                    

Andre (bukan nama sebenarnya) janjian mau malming sama Rudi (bukan nama sebenarnya) lewat aplikasi chatting oren. Andre tau Rudi bisa tiba-tiba batal, nunda, atau ngilang, makanya ketika diajak ngedate sama Petrus... dia juga mau. Waktunya sama-sama malming, lokasi juga sama..

Petrus sendiri aslinya gak niat jalan, tapi chat sama Andre engga enak kalau nolak ketemuan, sehingga akhirnya Petrus mengiyakan malming bareng Andre, bahkan akhirnya terkesan dialah yang ngajak ngedate (berarti dia yang bakal harus bayar tagihan).

Petrus ragu-ragu dan merasa sayang kalau uangnya dipakai ngedate sama Andre yang bukan tipenya, tetapi sudah terlanjur janji. Dia jadi bingung.

Malam Minggunya Andre engga dateng ke tempat janjian karena tidak punya ongkos buat jalan. Sudah ngebujukin beberapa gadun suruh kirim Ovo tapi gak berhasil. Dia juga gak mau jatah makannya dikurangi buat ngojek ke lokasi. Orang-orang juga belum tentu pada dateng, pikirnya.

Rudi datang ke lokasi, tetapi sengaja mematikan GPS biar gak ketahuan Andre. Di lokasi ia tidak terlalu mikirin Andre yang tidak bisa dihubungi. Banyak gay lain, jadi dia sibuk chat sana-sini.

Petrus juga ke lokasi, melihat Rudi yang eksekutif muda langsung tertarik. Dia nyalain aplikasi oren, biru, siapa tau Rudi juga punya akun. Tetapi GPSnya tidak menjangkau orang mirip Rudi. Orang-orang di dekatnya sudah disapa, diminta foto, tapi tak satupun yang mirip Rudi.

Ada lagi Iyan, Eza, Rama dan Dede. Mereka berkumpul di tempat yang sama, secara tidak sengaja saling lihat dan merasa radarnya berdering, tetapi mereka tidak berani mendekat. Hanya berani cari-cari di aplikasi, siapa tau orang itu juga punya akun, yang berarti sama-sama gay.

Akhirnya malam itu banyak yang hasilnya nihil. Rudi lumayan tajir sehingga bisa open BO seorang money boy berwajah blasteran dan sewa kamar sebuah hotel.

Petrus menyimpulkan gay emang gak bisa dipegang janjinya.

Eza pengen open BO saja daripada menepati janji, berkorban ongkos, tapi dibohongi.

Dede memutuskan mau jadi brondong matre sejak saat itu.

Joko yang bapak tua satpam di mal itu seperti biasa mendapat limpahan beberapa bot ganteng yang tidak memandang wajah dan uang. Malam itu dia bisa menggenjot beberapa bot ganteng. Tanpa kondom. Outdoor di sudut parkiran yang mirip taman kecil dengan beberapa tanaman rimbun dan gelap.

Hmmmm.... karena itulah Faraby memilih di kosan saja, main PS sama anak bontot ibu kosnya yang beranjak dewasa.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 10, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Gay NanggungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang