Prang..
" Arghhhh "Dengan berteriak Romi melempar gelas beling kearah sudut ruangan wajahnya terlihat memerah , amarahnya sudah berada dipuncak .
Revi yang ketakutan hanya bisa meringkuk dibawah sofa , ia sangat merasa tertekan dan ketakutan jika suaminya melampiaskan lagi amarahnya kepadanya .
Dan benar saja Romi perlahan menghampiri Revi dan berjongkok , tangannya sudah mencengkeram kuat rahang Revi .
Revi pun hanya bisa pasrah , ia tau apa yang akan dilakukan suaminya .
" Jangan nangis ! " Romi membentak Revi dan seketika Revi terdiam dari isak tangisnya .
Tercium bau alkohol yang sangat menyengat dari mulut suaminya , Revi tau bahwa suaminya itu berada dalam pengaruh alkohol .
Sudah hal biasa jika suaminya pulang malam dengan keadaan mabuk apalagi sambil marah-marah .
Revi tidak bisa berbuat apa-apa ia tau ia adalah sasaran amukannya ketika ia pulang dengan keadaan seperti ini dan itu sudah menjadi hal biasa .
Masih dengan keadaan tangan mencengkeram rahang Revi , Romi mencium bibir istrinya dengan brutal dan penuh nafsu .
Tangannya tak tinggal diam perlahan ia membuka kancing baju istrinya dan menyelinap masuk kearah gumpalan kenyal dan besar milik Revi .
" Ahh.. " Revi mendesah .
Romi semakin liar tangannya mulai nakal menyelinap masuk kebawah rok istrinya , Sekarang dia berada dalam hutan rimba yang lembab , posisi jari nya sekarang seperti jari Spiderman jika akan membuat jaring laba-laba .
Perlahan jari tengahnya masuk dan memaju-mundurkan gerakannya .
Tak puas dengan satu jari ia memasukan jari telunjuk nya juga dan temponya semakin cepat dan masih dengan posisi ciuman .Tak terasa pakaian yang mereka kenakan sudah terlepas dari tempatnya entah kemana .
" Aww sakit "
Revi merintih kesakitan ketika suaminya menjambak rambutnya .
Romi melepaskan ikat yang menempel di rambut panjang istrinya dan seketika rambut Revi terurai indah .
Romi semakin bergairah ia pun menyodorkan si rojer ke arah Revi yang telah berjongkok .
Ia memasukan rojer kedalam mulut Revi dengan kasar , ia pun memegang kepala Revi dan mendorong nya masuk lebih dalam .
" Auppp "
Rojer milik Romi sudah masuk sangat dalam hingga Revi tersedak namun Romi menghiraukannya dan malah semakin brutal .
Ia merasa cukup dengan permainan oral nya kini dengan kasar romi mendorong tubuh Revi ke sofa .
" Ayo sayang cepet ngangkang " ucap Romi dengan suara nafas terengah-engah .
Istrinya membuka lebar pahanya , terlihat lubang kenikmatan itu berada jelas dimatanya dengan perlahan ia menggesek-gesek rojer ke bibir vagina istrinya dan blesss..
"Ahhh.. "
Mereka mendesah bersamaan .
Romi memainkan tempo yang begitu cepat dan terlihat raut wajah Revi yang merasakan suatu kenikmatan yang begitu nikmat .
Ukuran penis Romi yang begitu besar dan panjang membuat mata Revi merem melek dan mendesah .
Malam itu mereka bermain di dalam ruang tamu , Udara malam yang tadinya terasa dingin kini menjadi panas .
Keringat mulai menetes dari badan mereka berdua .
Berbagai gaya sudah mereka lakukan dari doggy sampai kapal miring .Malam ini sangat terlewati begitu panas dan penuh gairah , mereka telah mencapai klimaks.
lemas dan tubuh mereka lunglai dan akhirnya ambruk hingga tertidur sampai matahari terbit.***"
KAMU SEDANG MEMBACA
Nona Malam
General FictionKonten ( 21+) ! Revi sudah tidak sanggup menghadapi sikap suaminya yang begitu kasar dan sering main fisik terlebih Romi adalah pria yang suka main perempuan . Akhirnya hubungan mereka pun kandas , dan itu menimbulkan kebencian Revi yang teramat dal...