Nyanyian merdu bangunkan fajar
Desiran angin gandengkan embun
Dalam kalimat sajak terpapar
Di atas kasarnya air menimpun
Cerita senja hari ini
Pinta tentang riuh di atas kota
Hujan kelabu enggan peduli
Iba tiada isu muara
Adimarga penuh manusia
Berkoar-koar dalam sinergi
Sadarlah sudah daku ini
Merah putih darurat pancasila
Pelangi adalah kita
Senarai warna menumpuk dalam sukma
Pencetus jiwa dan raga
Berpendar terus, di Garuda Indonesia
Begitulah kita dahulu
Indah bak bianglala
Elok nian bercahaya
Sampai sebelum suara dibelenggu
Saat ini bisikan itu semakin jelas
Terdengar sayup-sayup tipuan
Saat ini bernyanyi semakin keras
Terdengar sepatah kata merusak pikiran
Hei, Bung!
Ibu pertiwi tengah berkabung
Garudamu telah sansai
Bangkit dan saksikan sendiri
Mandalika tanpa harga diri
Mandat dapat dibeli
Menepikan setapak perjuangan
Bersimpu andalkan pengkhianatan
Ibarat senja sebuah pertengkaran
Fajar adalah perlombaan
Ibarat malam hari bermimpi
Pagi tak bangun lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Antologi Puisi
PoetryBerisi kumpulan puisi yang kutulis saat gabut:v Daripada dibuang, kan mubazzir. Daripada disimpan sendiri, kan sia-sia So, coba aja baca dulu siapa tau jatuh hati! Hehe, nggak deng! Siapa tau suka maksud saia:) Don't forget to vomment! Feedback? As...