By Your side || K. Reki x Reader [✓]

Bonus chap (18+)

By Your side

Pair : Kyan Reki x Reader

Warning : OOC, typo, dan lainnya.

SK8 The Infinity © Studio Bones

Story © giyuuko21

Warning! buat yg masih bocil tapi tetep maksa buat baca, dosa tanggung sendiri yak (• ▽ •;)

•
•
•

"(Name), aku sudah selesai. Jadi kau boleh mandi sek-- (Name) kenapa kau tidak memakai handuk?!"

Kyan Reki, nama pria surai merah yang kini tengah menutupi wajahnya dengan kedua telapak tangannya guna menyembunyikan wajahnya yang merah padam.

"Hee.. ada apa denganmu?"

Seorang wanita tanpa sehelai kain yang menutupi tubuhnya berjalan mendekati Reki, ia memeluknya dari belakang membuat pria itu tersentak karena punggungnya bersentuhan langsung dengan dua gundukan kenyal milik sang wanita.

"(N-Name) setidaknya pakailah handuk saat kau ingin mandi", Reki masih dengan posisi yang sama.

"Hm? Aku merasa gerah, karena acara resepsi tadi siang jadi aku membuka semuanya", Kepalanya ia senderkan pada punggung Reki.

"K-Kalau begitu mandilah"

"Um..", (Name) mengangguk lalu melepas pelukan Reki. "Kalau begitu aku mandi dulu"

(Name) melepas telapak tangan yang menutupi wajah Reki kemudian mengecup singkat bibirnya, lalu ia berjalan masuk kedalam kamar mandi.

Reki menghela nafas kala (Name), istrinya sudah masuk kedalam. "Walaupun sudah menikah, aku masih tetap gugup pada sikap agresif nya"

Setelah delapan tahun lamanya Reki berpisah dengan (Name), akhirnya ia bertemu kembali. Menepati janjinya untuk selalu ada disisi (Name) dan bersama sampai akhir hayat.

Reki merasa bersyukur wanita yang menjadi cinta pada pandangan pertama sampai saat ini tidak berubah, wanita itu masih sama seperti yang Reki kenal. Tidak ada yang berubah darinya sedikit pun

Cup.
Sebuah kecupan singkat Reki dapatkan pada pipi kanannya, membuatnya menoleh pada wanita yang sudah terduduk disampingnya sembari tersenyum.

"Apa ada sesuatu yang kau pikirkan? Kau sampai tidak sadar dari tadi aku berada disampingmu, saat ku cium kau baru menyadari keberadaan ku", ujar (Name) sembari mengerucutkan bibir merahnya.

"Ah gomen. Aku hanya merasa bersyukur bisa bersamamu lagi, dan aku juga bisa menepati janjiku padamu (Name)", Reki menggenggam punggung tangan (Name) lalu menciumnya.

Sudut bibir merah (Name) tertarik membentuk sebuah senyuman kala ia mendengar ucapan Reki, tangannya kini merangkul lengan pria itu.

"Arigatou sudah menepati janjimu padaku Reki", (Name) tersenyum sembari menyenderkan kepalanya pada bahu Reki.

Reki tersenyum sebagai balasannya. "(Name), ayo kita masak untuk makan malam"

"Eh? Kenapa tidak beli diluar saja?"

"Aku tidak ingin beli diluar, lagi pula aku ingin mencoba masakan mu"

"Hee.. tapi aku tidak bisa masak loh"

"Tidak apa-apa, nanti ku bantu. Ayo kita masak bersama"

"Um oke"

***