Perpustakaan

13 5 1
                                    

Gauri dan Gavin memasuki Ruang Rapat disana belum ada yang datang selain mereka berdua.

"kenapa disini masih sepi? Pak Ruslan sama Bu Lila belum dateng?" tanya Gauri.

"belum"

"oh gitu" Gauri langsung duduk begitupun Gavin.

"lo udah ngerjain contoh soal yang kemarin di kasih?"

"udah baru setengah soal, emangnya kenapa lo nanya gitu?"

"hari ini di kumpulin, buat di cek"

Gauri kaget dan langsung menatap Gavin "beneran? Ko kemarin Bu Lila ga bilang kalo harus di kumpulin?"

"gatau,"

"terus gimana dong ini? Gue baru ngerjain setengah"

"ya bilang aja baru ngerjain setengah"

"diomelin ga nanti?"

"engga"

"lo yakin gaakan di omelin?"

Gavin mengangguk, mendengar ucapan Gavin tadi Gauri sedikit lega, tak lama Pak Ruslan dan Bu Lila pun datang. Mereka tidak hanya berdua namun ada Bu Yuli juga.

"Selamat Siang, Gavin dan Gauri" sapa Bu Yuli

"Siang Bu" jawab mereka ramah

"Ibu kesini hanya ingin memberi kalian semangat karena ini hari pertama kalian latihan untuk Olimpiade" ujar Bu Yuli "semoga kalian bisa mempelajari dengan baik apa yang akan di ajarkan Pak Ruslan dan Bu Lila"

"iya Bu terima kasih"

"sama sama, kalau gitu saya pamit dulu, semangat Gavin dan Gauri"

"iya Bu" Gavin dan Gauri tersenyum

"saya pamit dulu ya Bu, Pak" ujarnya pada Pak Ruslan dan Bu Lila "mari"

"baik Bu" ujar Pak Ruslan sementara Bu lila tersenyum ramah.

"oke anak anak, karena ini hari pertama kalian latihan. Kita akan mulai dari awal" ujar Pak Ruslan

Gauri dan Gavin mendengarkan dengan baik,

"sebelum itu Bapak ingin bertanya, apakah contoh soal kemarin sudah kalian pahami dan kerjakan?"

Mata Gauri melirik Gavin, lalu mengangkat tangannya "Pak kalau saya baru mengerjakan setengah soal gimana?" tanya nya sedikit takut.

"gapapa, lagi pula Bapak dan Bu Lila hanya ingin mengecek sampai mana kalian latihannya"

Senyum Gauri mengembang "makasih Pak"

"iya, yasudah contoh soal kalian kasih ke Bu Lila supaya cepat di cek"

"sini soalnya, Couple Goals Ibu" goda Bu Lila pada Gavin dan Gauri.

Gauri tersenyum sementara Gavin tidak bereaksi apapun. Mereka pun memberikan soal mereka.

Bu Lila dan Pak Ruslan mengecek hasil yang sudah di kerjakan mereka berdua.

"bagus! Kalian memang pintar dalam Matematika" ujar Pak Ruslan "padahal ini hanya contoh soal tapi jawaban kalian benar semua"

"yang bener Pak?" tanya Gauri

"benar, Bapak bangga sama kalian dab Bapak yakin sekolah kita akan menang kalau kalian yang mewakilinya" Pak Ruslan tersenyum

"Ibu juga bangga sama kalian!" sahut Bu Lila

"makasih Pak, Bu" ujar mereka kompak.

"yasudah ini soalnya kalian kerjakan lagi yang belum," Pak Ruslan memberikan soalnya.

Kisah DymaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang