'Aku ingin mengatakan tidak.. Tapi entah kenapa perasaanku berkata iya, aku tidak mengerti dengan keadaan yang sedang aku hadapi sekarang.. Yang aku tau hanyalah, aku merasa nyaman dan bahagia saat bersama dengan mu'
🍁Happy Reading🍁
================================
"Lo ngapain?"
Renjun mengalihkan pandangannya spontan saat ia mendengar suara Jaemin.
"Ini? Tadi gue nggak sengaja jatuhin barang lo" ujarnya.
Jaemin berjalan mendekat dengan raut wajah yang sulit diartikan, meletakkan nampan itu di meja belajarnya kemudian merebut boneka sapi itu dari tangan Renjun dengan kasar.
Renjun terkesiap, ia terkejut dengan sifat Jaemin yang tiba-tiba merebut boneka itu dari tangannya.
"Kenapa lo sentuh barang-barang gue?" tanya Jaemin ketus.
"Jaem.. Gue tadi cuma_"
"Cuma apa Ren? Gue udah bilang kan.. Jangan pernah sentuh barang gue tanpa izin" ujar Jaemin terlihat kesal.
"Nggak.. Gue nggak ada niat kayak begitu Jaem! Gue cuma gak sengaja jatuhin kotak itu"
"Itu sama aja Renjun.. Kalo aja lo gak sentuh barang-barang gue, kotak itu juga gak bakal jatuh kan?"
"Jaem?"
"Sekarang gue tanya sama lo? Punya hak apa lo sampai berani nyentuh barang gue?"
Renjun terdiam.. Sungguh dia tidak menyangka akan melihat sifat ini dari Jaemin.
"Okey.. Sekarang kita memang temen, gue juga udah percaya sama lo.. Tapi bukan berarti lo bisa seenaknya sentuh barang dan privasi gue Ren"
kali ini Jaemin mengatakan dengan penuh penekanan dan nada sarkas..
"Lo tau? Gue paling benci sama orang yang nggak menghargai privasi orang lain" Jaemin menatap nyalang Renjun yang kini terlihat sangat ragu untuk menjawab.
KAMU SEDANG MEMBACA
About You H.rj🍁[ JaemRen ]
Fantasi'Kenapa takdir begitu tidak adil, banyak yang melakukan hal yang sama, tetapi mengapa hanya aku yang mendapatkan hukuman, takdir membuat ku bertemu dengan Na Jaemin! Laki-laki berwatak dingin yang menyimpan banyak luka dihatinya.. Lalu mengapa, saat...