Part 5 [Couple Absurd]

2.7K 105 4
                                    

⚠️Warning 18+⚠️

Anna langsung berdiri setelah terjatuh ke lantai. Tatapannya langsung menajam ke arah Jungkook saat itu juga.

”Berapa lama kau tidak sikat gigi, heoh?”

”JUNGKOOOKKK?!!!!”

Anna berlari seperti orang kesetanan menuju kasur.

BUGHHH!!

Anna membalik tubuh pria itu hingga terlentang kemudian menindih punggungnya.

SRAKKK!

”Arghhhhhh ... Adudududhhh ... Lepasss .... Akhhhh ...lepaskannn!!”

Anna tak menggubris begitu Jungkook menjerit karena dia menarik rambut pria itu. Ia malah semakin menariknya seperti orang kesetanan.

”BERANI SEKALI KAU MENENDANGKU?!!”

SRAKKK!

”Arghhhhh.”

Anna menarik rambut Jungkook cukup keras hingga beberapa helai rambutnya tercabut.

”RASAKAN ITU?!”

BUGHHH!
BRUKKK!

Jungkook dengan cekatan membalik tubuh Anna hingga kini Anna sudah berada dibawah kungkungannya.

”Akhhhh.”

Jungkook kembali meringis begitu Anna menarik pentil-nya hingga rasanya hampir tercabut.

Sementara itu, terlihat Jimin, sahabat sekaligus sepupu dari Jungkook mendatangi rumah Jungkook untuk sekedar numpang tidur. Dia memang tukang bikin susah orang lain.

”YAKKK! LEPASKAN RAMBUTKU SIALAN?!” protes Anna begitu Jungkook menarik rambutnya.

”LEPASKAN DULU PENTILKU?!”

”Apa yang ribut-ribut?” gumam Jimin bingung.

Jimin kemudian menaiki lantai kedua rumah Jungkook untuk sekedar melihat apa yang dilakukan dua sejoli itu.

Cklek!

Jimin membekap mulutnya, ”Apa yang kalian lakukan?”

Anna dan Jungkook dengan rambut yang acak-acakan menoleh ke arah pintu.

”KELUAR?!” bentak keduanya bersamaan.

BRAKK!

Jimin langsung menutup keras pintu kamar Jungkook.

Jimin berdecak kesal, ”Mereka mau buat anak saja ribet.”

Setelah Jimin keluar, Jungkook dan Anna saling melempar pandang. Jungkook menjauhkan tangannya dari rambut Anna dan terlihat beberapa helai juga tercabut.

”JUNGKOOK?!”

Jungkook dengan cekatan menahan kedua tangan Anna dengan satu tangannya, sementara yang satunya sibuk membuka celana miliknya juga celana dan dalaman Anna.

”YAKK! Kau mau ap-- Ahhhh ...” Anna mendesah begitu Jungkook dengan cekatan memasukkan juniornya ke dalam milik Anna hingga tertanam sempurna.

Anna berhenti memberontak. Ayolah, Anna akan luluh jika sudah dalam kondisi berhubungan badan seperti ini.

Jungkook menggenjot pelan pinggulnya, membiarkan Anna mengatur nafas terlebih dahulu. Penampilan keduanya benar-benar acak-acakan. Kepala keduanya pening setelah saling jambak-jambakan.

Anna menutup matanya, membiarkan Jungkook menusuk-nusuk bagian intimnya dibawah sana.

Jungkook mendekatkan bibirnya ke telinga Anna, ”Giliran kau yang memimpin.”

Jungkook membalikkan tubuhnya hingga kini Anna yang berada diatasnya.

Perlahan wanita itu mulai menggerakkan pinggulnya naik turun dengan bantuan Jungkook.

”Ahhhhh ... Ahhhhh ... Mphhhh ... Uhhhh .... Ahhhh.” Anna mendesah tak karuan, namun tak bisa dipungkiri jika Jungkook suka mendengar desahan itu.

Jangan lupakan Jimin. Pria itu kini mengambil headshet-nya lalu memutar musik keras-keras hingga hampir merusak gendang telinganya.

Jimin memukul-mukul pelan sesuatu yang menonjol dibalik celananya.

”Gara-gara mereka, Jimin kecil jadi terbangun. Masa aku harus bermain solo lagi? Tidak-tidak. Cukup sabun dirumah Eomma saja yang jadi korban.”

***

Anna melenguh. Ia merasakan sekujur tubuhnya sakit. Ini adalah pertama kalinya ia merasakan sakit dan ngilu setelah berhubungan badan. Padahal, saat pertama kali melakukannya dengan Jungkook, ia tak merasakan ini, bahkan ia malah minta tambah.

”Bagaimana rasanya memimpin? hm?”

”Aishhh! Badanku rasanya remuk.”

Anna kembali menarik selimut hingga sebatas lehernya. Di awal permainan tadi malam, ia memang masih memakai baju, tapi setelah ronde-ronde yang kesekian, ia dan Jungkook akhirnya telanjang bulat.

Anna meraih dalaman Jungkook yang berada didekatnya lalu melemparnya pada Jungkook.

”Apa ini?” ujarnya setelah menangkap dalamannya yang ia pakai semalam.

”Kau pikir, siapa yang memakai dalaman 'Masha And The Bear' dirumah ini jika bukan kau? Ganteng sih, tapi gak macho? Coba lihat Bra-ku, gambar pria tampan.”

Anna melempar Bra-nya yang ia pakai semalam ke arah Jungkook.

Jungkook menatap datar ke arah Anna, ”Wah, macho sekali ... TAPI KENAPA FOTOKU KAU SABLON DI BRA-MU?!!”

”Sengaja.” ujarnya tanpa dosa lalu kembali terbaring.

”Aku tidak masuk hari ini.”

”Aku tau, kau tidak mungkin masuk jika pagi-pagi masih meringkuk begitu. Kenapa kau masih mengatakannya?”

Anna hanya memejamkan matanya, ”Aku hanya takut kau akan stres karena kau akan seharian full tidak bisa melihat wanita tercantik di muka bumi.”

”Ann ... Izinkan aku sekali saja ... UNTUK MENCEKIK LEHERMU SAMPAI KAU MATI.”

”Spesies wanita cantik akan musnah tanpaku, Jung.”

Jungkook menghampiri Anna lalu menyumpal mulut Anna dengan dalamannya.

”Umphhhhh! Huekkk!” Anna berlari menuju toilet setelah Jungkook menyumpal mulutnya dengan dalaman bekas pakai Jungkook semalam.

”Rasakan racun alami dariku.”

.
.
.
.
.
.
TBC

ISTRI MESUM [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang