"Lee jeno ? Kamu itu laki-laki seperti apa ? Kenapa kamu sangat bermakna dan indah di mataku. Sepertinya kita sudah lama kenal."
- Hwang Hyejin -🌼🌼🌼
Happy Reading ❤
🌼🌼🌼
Pagi yang cerah, Hyejin bersiap untuk pergi ke sekolah. Ia memakai seragam sekolah dengan rapi agar terlihat kemas saat ke sekolah. Rambutnya yang panjang ia menyisirnya supaya cantik dan lurus. Lalu menghiasi muka dengan simple dan tidak berlebihan.Setelah bersiap, gadis itu keluar dari bilik lalu menuruni tangga satu-persatu pergi ke dapur untuk sarapan pagi yang disediakan oleh pembantu rumah. Mama papa nya sekarang tidak ada di rumah. Mereka sibuk berkerja di Amerika sekarang. Hyejin anak tunggal dan tinggal sendiri di rumah yang besar dan mewah ini.
"selamat pagi hyejin. Sarapannya sudah saya sediakan." pembantu itu berkata sambil senyum. Hyejin mengangguk lalu membalas senyumannya.
Gadis itu menghabiskan sarapan lalu pergi ke sekolah. Seperti biasa, ia dihantar oleh supir yang disediakan oleh papa. Dalam perjalanan gadis itu memasang airpods ke telinga lalu mendengarkan lagu kesukaannya iaitu Missing You yang dinyanyikan oleh BTOB. Liriknya yang penuh bermakna dan ia menyukainya. Lagu itu juga mengingatkan Hyejin pada sseseorang yang ia tunggu dari kecil sehingga sekarang.
Sekolahnya tidak terlalu mewah cuma saja hanya orang orang tertentu yang bisa bersekolah di sana. Tapi Hyejin tidak pernah sombong bersekolah di sana. Mungkin orang lain berfikir sekolah di sana sangat senang dan nyaman. Tapi kenyataannya tidak.
Sesampainya di sekolah gadis itu terus berjalan ke kelas. Tentu saja ramai yang menyapanya dan hyejin akan membalas dengan senyuman mansis. Ramai orang mengenal Hyejin, mungkin karna ia duduk di kelas paling pintar. Tapi gadis itu tidak pernah bangga dengan semua itu.
"Hyejin !" seorang perempuan yang cantik memanggil namanya setelah masuk ke kelas. Itu sahabatnya yang bernama Hwang Yeji.
Hyejin tersenyum kepadanya lalu duduk di sebelahnya. Meja mereka bersebelahan.
"Lo tau gak ? gue dengar ada siswa baru masuk ke kelas kita." Yeji berkata.
"oh iya ? Bagus la." Hyejin cuma menjawab seadanya. Dia tidak terlalu peduli.
"PR kimia lo udah siap belom ?" Yeji bertanya.
"udah, lo ?" Jawab Hyejin.
Yeji hanya menggelengkan kepalanya.
"yaudah buru salin." Hyejin sebagai sahabat yang baik menyodorkan buku kimianya pada Yeji.
"makasih hyejin, hehehehehe." ucap Yeji lalu tertawa kecil. Hyejin pula cuman mengangguk dan tersenyum melihat kelakuan sahabatnya.
Setelah setengah jam, Pak Suho datang. Dia adalah Wali kelas untuk kelas A. Semua seisi kelas menoleh ke depan kelas melihat Pak Suho.
"Saya membawa siswa baru ke kelas kalian" suara Pak Suho. "Masuk." Pak Suho memanggil siswa yang berdiri di luar kelas.
Seorang laki-laki masuk ke kelas. Hyejin yang tadi tidak peduli akan ada siswa baru, sekarang tertarik setelah melihat siswa baru itu. Dia sangat tampan dan tinggi. Dia seperti tipe laki-laki yang ia mau. Dan wajah laki-laki itu seperti tidak asing baginya.
Suasana kelas menjadi sedikit berisik riuh. Bagaimana tidak ? ketampanan siswa baru ini membuat siswi di kelas jatuh cinta.
"perkenalkan diri kamu" ucap Pak Suho kepada laki-laki itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Thanks J | Lee Jeno ✓
Fiksi PenggemarWaktu kecil, saat bertemu tidak sempat berkenalan, sehingga salah satu dari mereka menghilang diam-diam. Kehidupan gadis itu berubah menjadi lebih cerah saat mendengar satu kata yang laki-laki itu ucapkan. Kata-kata itu penyemangat hidupnya yang sed...