05. Desperete

694 62 7
                                    

Seorang pria tampak duduk sendiri di meja bartender, memainkan gelasnya yang masih terisi separuh. Lengan kemeja biru lautnya tergulung sampai siku tampak kusut namun tak mengurangi ketampanannya. Beberapa wanita berbisik memperbincangkannya, namun tak ada yang berani mendekat. Karena aura lelaki seakan menguarkan ancaman, don't touch me if you don't want go to hell...

Lelaki lain yang baru datang langsung mengambil tempat duduk di sebelahnya. Sekilas memperhatikan si pria mabuk yang entah sudah berapa banyak alkohol  mengendap di tubuhnya. Nam Joo Hyuk menepuk pundak lelaki itu pelan, mencoba menyadarkannya.
Lee Min Ho mendongak... Mengerjabkan matanya yang terasa berat, efek alkohol...

" Hyuk ah... kau datang... " suaranya terdengar parau, Joo Hyuk baru kali ini melihat Lee Min Ho tak seberdaya ini...

" Sudah hyung... jangan minum lagi... " Joo Hyuk mencoba menjauhkan botol wiski dari tangan Lee Min Ho. Kemudian meneguk minuman itu sendiri.

" Ayolah... biarkan aku untuk sejenak melupakan dia Hyuk ah... bahkan saat terpejam Suzy terus saja membayangiku... " Mohon Min Ho yang kini tampak begitu frustasi.

" Dia pergi begitu saja, bahkan tak memberiku satupun kesempatan... "

Joo Hyuk hanya bisa terpaku mendengar curahan hati Lee Min Ho. Dia juga merasakan patah hati yang sama, apa yang harus dia ucapkan untuk menghibur hyung-nya padahal dirinya sendiri butuh dihibur.

" Kau jangan menyerah hyung... mungkin Suzy masih syok... carilah waktu lain untuk bicara baik- baik..." sangat susah mengucapkan setiap kata itu dari bibirnya. Tapi Joo Hyuk masih tahu diri. Dia tak mau menjadi perebut cinta hyungnya. Melihat hyung-nya begitu terpuruk saja sudah membuat Joo Hyuk membenci dirinya sendiri.

Lee Min Ho balik menatap Joo Hyuk, tersenyum sekilas  sebelum akhirnya ambruk tak sadarkan diri...

🐰🐰🐰

Bagai memakan buah simalakama, itulah gambaran keadaan Nam Joo Hyuk saat ini. Sudah beberapa hari dia mengurung diri di apartemennya yang berpemandangan sungai Han. Dia menolak semua orang yang mencoba menemuinya. Mematikan ponsel dan tak mau disentuh dunia luar. Dia ingin segera menghapus bayangan Bae Suzy. Namun semakin keras mencoba wajah gadis itu malah semakin terpatri di benaknya.

" Seharusnya aku tak membiarkan perasaan ini tumbuh, aku benar- benar bodoh... !" Joo Hyuk merutuki dirinya sendiri. Sejak awal dia sudah mewanti- wanti dirinya agar tak melibatkan perasaan. Saat pertama melihat Suzy dia yakin Suzy bukanlah tipenya dan dia tak akan pernah jatuh cinta. Namun tanpa disadari kebersamaan mereka mengubah segalanya. Semakin mengenal Bae Suzy, Nam Joo Hyuk semakin mengagumi gadis bermata almond itu. Dia berbeda dari semua yeoja yang pernah dekat dengannya. Suzy istimewa dengan caranya sendiri, dan Joo Hyuk tak dapat menampik itu. Hatinya terketuk, bahkan telah dibawa pergi oleh seorang Bae Suzy.

Angan Joo Hyuk seakan ditarik kembali oleh benang merah ke masa lalu. Joo Hyuk kecil tumbuh dari keluarga yang sangat sederhana. Dia anak tunggal namun saat masih kecil harus berjuang dengan beratnya hidup. Ayahnya hanya seorang pegawai biasa dengan gaji pas- pasan. Ibunya bekerja serabutan di rumah seperti menjahit mata boneka. Mereka tinggal di sebuah rumah petak yang sangat sempit. Bertahun- tahun hidup kekurangan membuat Joo Hyuk tumbuh menjadi pemuda yang kuat dan tegar.

Saat SMA dia masuk dalam tim inti olahraga basket. Beberapa pertandingan selalu timnya menangkan membuat Joo Hyuk muda seakan mulai bisa melihat mimpinya menjadi pemain basket profesional. Dari bermain basket dia bisa kuliah dengan usaha kerasnya sendiri. Joo Hyuk semakin optimis menatap masa depan.

Namun lagi- lagi angin keberuntungan tak berhembus ke arahnya. Di tahun akhirnya kuliah saat dia sedang mempersiapkan diri mengikuti turnamen internasional, Joo Hyuk mengalami kecelakaan tragis. Membuat kakinya cedera dan memupuskan impiannya begitu saja. Vonis dokter kala itu bahwa dirinya tak bisa lagi bermain basket bagaikan sembilu yang mampu menusuk jantungnya. Saat itu Joo Hyuk berada di titik terendahnya.

THE MEANING OF LOVE (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang