Permainan rumit dari takdir yang menimbulkan benci juga luka sebagai akibatnya.
"Aku pikir kau itu pria manis yang lugu. Tapi sayangnya aku salah."
"Kalau kau lupa biar aku ingatkan, terkadang tidak semuanya sesuai dengan perkiraan mu."
• Warn!!
>>...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hyung so---ughhh---deephh..."
Bunyi lenguhan yang melantun merdu bersautan dengan geraman rendah sang dominan benar-benar memenuhi kamar pasangan pengantin yang baru saja selesai mengikat janji beberapa jam yang lalu.
"You're so pretty, Taehyunie." bisik sang dominan tepat pada telinga sosok manis yang kini berstatus sebagai istrinya.
Tidak ada sahutan yang didapatnya karena Taehyun, istri manisnya tengah sibuk mendesahkan namanya. Bunyi tubuh yang bersatu menggema semakin keras saat dirinya mempercepat tempo tumbukannya.
"Akh! No h-hyung...not that deep...akhh..."
"Hyunghh...m-more ahh f-fasterh..."
Rintihan demi rintihan mengalun bebas dari belah bibir Taehyun yang kini sedikit terbuka. Rasa panas semakin menjalar pada tubuh mungilnya saat merasakan sesuatu yang panjang, besar juga keras mengobrak-abrik lubangnya dengan tempo acak.
Mulai dari tempo yang cepat, pelan, sampai liar dan panas, Taehyun benar-benar dibuat frustasi dengan lihainya keahlian sang suami dalam menghancurkan tubuhnya.
Belum lagi geraman seksi yang terdengar melantun tepat pada telinganya membuat akal sehat Taehyun semakin tidak bisa berfungsi dengan benar.
"Mine? Open your eyes, please."
Bisikan yang mengalun indah memanggilnya bersamaan dengan lidah panas yang menjilat daun telinganya berhasil membuat kedua netra bening Taehyun perlahan terbuka.
Dipandanginya pahatan sempurna wajah suaminya, Kim Taehyung yang masih setia bergerak menggagahi lubangnya. Taehyun mati-matian berusaha untuk tetap membuka kedua matanya saat dengan jahilnya Taehyung semakin mempercepat tempo tumbukannya di bawah sana.
"You love me, right?"
"I love you--ahh...for sure hyunghh...AKHH!"
Membusungkan dadanya, Taehyun memekik kaget saat Taehyung tiba-tiba saja menghentakkan miliknya dengan kuat ke dalam lubangnya. Terlalu dalam sampai dirinya bisa merasakan milik besar suaminya menyentuh pangkal perutnya.
Hujaman demi hujaman terus Taehyung berikan membuat si manis kembali mengeluarkan rentetan desahan indahnya yang menyerukan nama sang dominan.
Suara kulit yang beradu dengan basah dan panas semakin menggema. Keduanya terlalu larut dalam permainan panas yang terlanjur tercipta memancing nafsu satu sama lain.
