HAPPY READING
"Selamat pagi good Morning pagi ini ...." nyanyi Laila saat telah sampai di meja makan.
"Lagu siapa tuh?" tanya Andra.
"Lagu nya cjr dong, coboy junior kan comeback," sahut Laila sambil duduk dan mencomot satu roti.
"Comeback lagu apa?" tanya Andra.
"Comeback reoni lah, di you tobe Kiki," sahut Laila sambil mengoleskan roti dengan selai coklat.
"Kirain mau rilis lagi baru," ujar Andra.
"Yang rilis lagu baru Kiki sama Aldi," sahut Laila yang hanya di balas anggukan kepala oleh Andra.
"Abang mau jemput kak amel ya?" tanya Laila.
"Iyaa, kenapa mau bareng?" tanya balik Andra.
"Ceng ti gitu?" Ujar Laila sambil bergidik ngeri.
"Ya naik mobil lah kalista," gemas Andra.
"Hehehehe," cengkir Laila.
"Kamu ga mau di anter mang Umar lagi aja lis?" tanya andrian.
"Ga ah, aku lagi nyaman naik sepeda tau pi, nanti kalo udah bosen ya pi," sahut Laila.
"Yaudah sekarang sarapan dulu aja," ujar Nina sambil membawa dua gelas susu dan secangkir kopi.
"Oh ya mi nanti aku pulang sore ya," ujar Laila meminta izin.
"Kamu kok belakangan ini pulang sore terus sih?" Heran andrian.
"Aku mau main," sahut Laila sambil menyengir.
"Sama anak rajawali?" tanya Andra dengan raut wajah sedikit tajam.
"Temen gua bukan cuma mereka kali!" Sinis Laila.
"Hah," bingung Andra.
'Ini emang salah gua, bahkan gua ga tau siapa aja temen nya kalista,' batin Andra sendu.
"Udah deh kalian kan udah baikan, jadi kalo di dalem rumah ga boleh elo gue, harus Abang adek," perintah Nina.
"Iya mi," sahut Andra dan Laila berbarengan.
"Yaudah aku mau berangkat duluan ya mi, pi, bang," pamit Laila lalu bangkit dari duduk nya.
"Heh sarapan dulu," ujar Andra.
"Iya nanti," sahut Laila lalu mencium punggung tangan andrian dan Nina berganti.
"Assalamualaikum," salam Laila lalu berlalu pergi.
"Oy lo belom Salim ama gua," ujar Andra.
"Tangan Abang bau," ujar Laila lalu berlari keluar rumah.
"KALISTA ...." panggil Andra yang membuat Laila terkikik.
"Eh mang Umar," sapa Laila saat melihat mang Umar sedang mengelap mobil.
"Eh iya non," sahut mang Umar.
"Hari ini mau di anter non?" tanya mang Umar.
"Engga mang, aku masih mau naik sepeda, berangkat dulu mang,
Assalamualaikum," pamit Laila.
"Iya non, Walaikumsalam," sahut mang Umar.
Laila langsung menjalankan sepeda nya menuju sekolah, hari ini ia akan ada janji bersama sam untuk main berdua, karna memang pada dasarnya Laila tidak mengerti ngedate, jadi bilang nya main.
Dan karna nanti pulang sekolah Laila akan bermain bersama sam, Laila memutuskan untuk mengunjungi kosan yang di tempati kalista, terlebih dahulu.
"Cukup lah ya waktu nya," gumam Laila sambil melirik ke arah jam yang ia pakai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Switch
JugendliteraturKalian percaya jika di dunia ini ada banyak cara untuk tumbuh dewasa, dan terkadang tumbuh dewasa itu punya cara yang berbeda-beda. Terkadang pula kita menganggap bahwa kita bisa memahami orang lain, jangan kan untuk orang lain, diri sendiri saja b...
