[DALAM PROSES REVISI!]
Malam dimana mereka bersenang-senang adalah malam dimana hilangnya sosok teman yang meteka punya, jika bisa di ulang kembali maka mereka akan melakukan apapun yang mereka bisa. Tidak ada satupun diantara mereka yang membayangk...
Haruto yang tadinya melamun terkekeh " maaf ga bisa balikin kakak saya.. Maaf kalian ga bisa bikin nama kakak saya bersih. Maaf kalian ga berguna lagi"
Minho juga shinhye mengerti, sangat mengerti apa yang dikatakan haruto. " saya minta maaf... Saya juga seorang ibu, saya tau susahnya jadi rose. Jadi saja mohon, saya janji. Kalau jaehyun Bikin kesalahan lagi, kamu bebas lakuin apa yang kamu mau"
" bukan saya yang ambil keputusan.. Tapi kak rose sendiri"
" dek..."
Chapter23
" kak.. "
Tama mendekap tubuh adiknya yang menangis tersedu-sedu bahkan sesekali sesenggukan, ia menyesal telah pergi jauh dan melupakan kedua adiknya yang masih membutuhkan seseorang untuk menjaga mereka.
" udah, jangan nangis lagi."
" nene mana?" tanya Tama selepas melepaskan pelukannya. " di ruang rawat inap" jawab nya
Tana mengangguk " kita kesana dulu".
Setelah mereka pergi datanglah Yena Yang berlari-lari kearah Yuri dengan Tangan gemetar, Yuri menyuruhnya duduk disamping tempat duduknya.
" Yen, kenapa lo kesini malem malem? Besok kan lo harus datang pagi ke sekolah?"
Yena menggeleng kecil sambil terisak " engga,masa kak rose kecelakaan yena ga temenin?" katanya.
Niat hati ingin memberitahu yena kalau ada telfon yang masuk tapi joy Malah salah fokus dengan wallpaper Hp Yena, tapi.
" eh ada telfon ya?" potong Yeri sebelum Joy bertanya.
Yena tidak langsung mengangkat telfon nya, dia beralasan ingin pergi Ke toilet dan meninggalkan tas nya kepada Joy.
" Yur, ada yang aneh sama dia.."
Yurimenoleh dengan raut kebingungan, " aneh? Aneh gimana? "
~•~
Jeffian tidak bisa berhenti berkedip Melihat makhluk kecil yang menangis Di depan matanya, malaikat kecil yang hampir saja dia bunuh. Dia merasa mulai gila saat mengingat perlakuan nya yang menyuruh membunuh darah dagingnya sendiri.
" ini papa... Sayang, maafin papa ya.." Katanya seraya menahan air matanya Agar tidak keluar.
" ini pak" ucap suster itu sambil menyerahkan bayi laki-laki dari gendongan nya kepada jaehyun, tangan nya gemetar saat bayi itu sudah ada di tangannya, anak itu di Telungkupkan di dadanya, kalau seharunya ini dilakukan kepada ibunya tapi berhubung kondisi rose yang tidak memungkinkan jadi itu dilakukan olehnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
