ᴾᵃʳᵗ ¹⁰

290 54 7
                                    

Karena rose tak kunjung muncul
winwin dan renjun merasa sangat khawatir.

Mereka pun berinisiatif untuk mencari rose.

Mereka pergi ke arah toilet dan menemukan gelang beserta ponsel rose tergeletak di depan pintu belakang sebelah toilet.

Mereka membawa pulang.

Sesampainya di depan rumah mereka langsung masuk ke dalam.

"WOI!!!" teriakan winwin berhasil membuat semua orang di rumah terkejut

"Lo kenapa sih win?" tanya jiho heran pada winwin.

"rose hilang!!" ucap winwin setengah mbentak setengah ngegas.

"ROSE HILANG?!"

teriakan itu membuat winwin dan renjun terkejut, mereka tau benar siapa yang berteriak.

"m-mamah?" yang berteriak adalah mamah winwin, winwin sungguh gugup, ia tak tau harus menjawab apa.

"Cheng, apa benar Chaeng hilang?" tanya mamah winwin atau kita panggil saja nyonya Dong.

"i-iya mah, Chaeng hilang" mendengar itu nyonya Dong pun menangis, bagaimana tidak?, anak yang sudah ia besarkan selama belasan tahun dan sudah ia anggap sebagai anak nya sendiri hilang.

"tenang saja mah, renjun sama win ge akan mencari Chaeng noona"ucap renjun.

Note : mereka bertiga (rose, renjun dan winwin) memang memanggil nyonya Dong mamah.

"iya tenang saja mah" ucap winwin sungguh sungguh.

Mereka pun melacak jam tangan yang rose kenakan.

"seperti nya tempat itu gak asing" monolog jungwoo.

"itu kan tempat gw di culik bang" ujar renjun.

"hm, berarti tersangkanya kemungkinan adalah jaehyun atau june" yuqi mengguk setuju atas tebakan jiho.

winwin sedari tadi hanya diam, ia fokus melihat komputer.

"baik lah ayo kita pergi" akhirnya winwin membuka suara.

"tapi sebelumnya kita harus buat rencana dulu" usul jiho yang diangguki para curut

Selesainya menyusun rencana, mereka langsung menuju lokasi tempat rose di sekap.

"kita harus lakukan rencana nya dengan benar" ujar winwin.

"siap" jawab mereka.

Mereka mengendap endap masuk ke dalam gedung tersebut.

Mereka pun akhirnya berpencar.

"apa mau mu jaehyun!!" bentak rose yang di sekap di sebuah ruangan.

"aku hanya menginginkan mu sayang" ujar jaehyun santai, saking santai nya sampai rose ingin mencakar wajah jaehyun jika saja tangannya tidak di ikat.

"apa kah dengan membunuh adik ku kau belum puas juga" ujar rose dengan suara sedikit bergetar, ketika mengingat saat di mana jaehyun membunuh adik nya

"tentu saja belum, kau juga telah membunuh kakak ku Krystal" bentak jaehyun.

"itu karna kau telah membunuh adik ku, jika saja kau mau bertanggung jawab, aku pun tak akan mau membunuh kak krystal" ah sudah lah, sia sia saja jika rose menjelaskan nya pada jaehyun, ia tetap tidak akan mengerti.

Winwin sekarang sedang mengendap endap, tiba-tiba ia mendengar.

"apa mau mu jaehyun!!"

"aku hanya menginginkanmu sayang"

winwin yang geram mendengarnya pun segera mendobrak pintu ruangan itu.

"rose!!" teriak winwin saat melihat rose tengah di pukuli oleh jaehyun.

"t-tolong aku" rose merintih kesakitan.

Ya asal muasal dendam rose pada jaehyun adalah, saat jaehyun menabrak adik rose, tapi jaehyun tidak mau bertanggung jawab dan berkata itu semua salah adik rose yang tak melihat kanan kiri (padahal itu lampu nya merah lho, kan jaehyun harusnya berhenti), saat mengetahuinya rose pun mencari tau tentang jaehyun, saat tau jaehyun mempunyai kakak bernama
Jung Krystal ia langsung membuat rencana pembunuhan pada Krystal.

Rose sangat sedih ketika adik nya yang bernama Park Heejin itu meninggal, padahal baru saja ia bertemu dengan heejin setelah sekian lamanya terpisah.

≪≫≪≫≪≫≪≫≪≫≪≫≪≫≪≫≪≫

Park Heejin (Jeon Heejin)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Park Heejin (Jeon Heejin)

Park Heejin (Jeon Heejin)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Krystal Jung

8 vote untuk lanjut.

Sorry for typo

~K R I S~

[✔︎] 𝚁𝚎𝚟𝚎𝚗𝚐𝚎┊ᴿᵒˢᵉ́ᵃⁿⁿᵉ ᴾᵃʳᵏTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang