Update lagi ^^
Berasa seneng banget bisa rajin update begini.
BANJIRIN DENGAN KOMEEEEN YAK!!!
HAPPY READING EBEBSSSS!!!!
*****
"Kamu beli mobil merek lain? Padahal kamu itu kerja di brand mobil mewah yang kelasnya jauh di atas mobil tadi. Saya tidak menyangka kamu tega mengkhianati perusahaan sendiri," kata Jonathan pada Xavera.
Wanita seksi itu hanya memutr bola matanya malas mendengar ocehan CEO-nya yang sembarang menjudgenya tanpa meminta penjelasan terlebih dahulu padanya.
"Lagi pula, kenapa harus diantar ke kantor ini. Kamu mau pamer sama semua orang? Kalau kamu bisa beli mobil harga 3M itu? Kalau kamu mau, saya bisa kasih kamu mobil mewah keluaran perusahaan kita ini," oceh Jonathan semakin menjadi-jadi.
Memang Kellan adalah biang dari semua masalah hidupnya kali ini. Dia cukup menyesal mau menerima pernyataan cinta pria itu. Xavera pikir Kellan adalah sosok makhluk Tuhan berjenis kelamin berbelalai panjang yang tidak akan bersikap kekanakan seperti ini, ia pikir Kellan adalah sosok pria dewasa yang siap menjadi kepala rumah tangganya kelak. Akan tetapi, semua hanyalah angan-angan, sikap over posesif dan obsesinya membuat Xavera mendadak il-feel mendarah daging.
"Bapak Jonathan, izinkan saya, Xavera Grizelle memberikan penjelasan. Sedari tadi Bapak sudah bicara panjang lebar tanpa meminta saya menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya. Apakah sekarang saya sudah boleh untuk berbicara?" tanya Xavera dengan suara penuh penekanan.
Jonathan membelakangi Xavera sambil menatap jendela dengan kedua tangan di belakang tubuhnya. "Ya, silakan. Jelaskan apa yang terjadi sebenarnya," Jonathan memberikan kesempatan Xavera.
"Begini Bapak Jonathan. Mobil itu bukan saya yang membelinya, karena saya tentu tidak punya uang sebanyak itu. Bukankah Bapak tahu dengan jelas, jika saya masih memiliki tanggungan mobil kreditan, apartemen sewaan. Jadi, sangat tidak masuk akal jika saya yang membeli mobil itu sendiri," jelas Xavera.
"Jadi, maksud kamu? Orang lain yang membelinya untukmu?" tebak Jonathan.
"Exactly! Itu pemberian dari mantan kekasih saya," timpal Xavera.
Jonathan terbelalak mendengar ucapan Xavera. Pria itu tidak menyangka jika Kellan akan sedermawan itu memberi pegawainya mobil mewah seharga 3M.
"Apa kamu sudah hmm ... begitu dengannya? Sampai kekasihmu itu mau membelikan mobil semahal itu?" Jonathan mengisyaratkan sebuah gerakan telunjuk dengan telunjuknya pada Xavera.
Wanita cantik nan seksi itu memutar bola matanya, mengerti dengan jelas apa yang dimaksud oleh Jonathan.
"Saya masih ting-ting, dijamin masih ting-ting! Belum berpengalaman!" jawab Xavera dengan lagu dangdut yang sedang populer saat itu.
Jonathan menggeleng melihat tingkah absurd pegawai cantiknya yang sering kali tidak bersikap jaim di depan orang.
"Saya hanya memberikan perhatian, cinta dan kasih sayang pada semua pria yang pernah berhubungan dengan saya. Akan tetapi, pengecualian pria-pria yang membuat saya il-feel. Perasaan menggebu-gebu itu lenyap begitu saja seperti terbawa angin puting beliung," tutur Xavera.
Jonathan terkekeh mendengarnya. Lama-lama ia bisa saja semakin jatuh cinta dengan Xavera yang selalu menolaknya. Wanita itu begitu ajaib dan sulit ditebak.
"Ya sudah kalau begitu. Terima kasih atas penjelasannya, kini sudah tidak ada lagi kesalahpahaman antara kita berdua. Kamu bisa memberi klarifikasi pada grup kantor kita biar tidak terjadi fitnah atas dugaan demi dugaan," kata Jonathan dan ditanggapi oleh Xavera dengan acungan jempol.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengejar Berondong
RomanceGood looking, kaya raya, cool, pengertian dan nyaman adalah syarat mutlak yang harus dipenuhi untuk menjadi kekasih seorang Xavera Grizelle. Karena persyaratan sempurna itulah membuat Xavera sampai usia hampir kepala 3 belum menemukan jodohnya. Kura...