Sedari tadi Fourth hanya diam.Sudah berkali-kali Gemini mengajaknya bicara,namun tetap saja dihiraukan,tampaknya anak ini merajuk.
Fourth menarik selimutnya kemudian menutup seluruh tubuhnya dengan selimut.
Gemini yang melihat itu langsung menghampiri Fourth."Fourth tidak baik tidur seperti itu"Namun Fourth tidak mempedulikan perkataan Gemini Bahkan sekarang Fourth memunggungi pria yang sedang berdiri disampingnya itu.
"Kau marah padaku?"
Mendengar ucapan Gemini,Fourth membuka selimutnya dan menatap Gemini dengan tatapan yang tidak dapat diartikan."Phi Gem jahat."
"Kau boleh marah padaku,tapi jangan diami aku seperti ini Fourth!" Gemini terlihat sedih.Seumur-umur dia belum pernah didiami oleh orang lain.Paling-paling dialah yang mendiami orang lain bahkan setiap hari.
"Fot akan maafin Phi Gem asal PhinGem mau bantuin Fot."
"Bantuin apa Fot?"
"Bantu dandanin Fot jadi tampan seperti Phi Gem,supaya Phi Lyly mau sama Fot," ucap Fourth sembari tersenyum manis.
"Kau benar-benar ingin mendekatinya?" Seketika ekspresi Gemini berubah masam.
"Iya Phi Gem," jawab Fourth antusias.
"Maaf Fot aku tidak bisa."
"Ya sudah jangan harap Fot mau bicara sama Phi Gem lagi." Fourth mempoutkan bibirnya kesal dan kembali tidur dengan selimut yang tertutup sempurna.
........
Fourth tidak bisa tidur padahal hari sudah sangat larut.Dia tak bisa tidur karna tak ada yang menepok-nepok bokongnya.Dulu sang kakak yang melakukan itu padanya,namun sekarang tampaknya kakak Fourth sangat sibuk sampai-sampai pulang hanya sekali dalam seminggu bahkan sebulan.
Mata Fourth sudah merah,namun dirinya masih tak bisa tidur.Bahkan dinginnya malam sudah masuk menusuk-nusuk tulang bocah manis itu.Membuat sang empu kedinginan.
Fourth melirik Gemini yang sudah tertidur pulas disofa samping tempat tidurnya.Ingin rasanya membangunkan pria itu dan memintanya untuk mengeloni.Namun Fourth sudah telanjur termakan kata-katanya,malu jika harus menjilat ludah sendiri.
Hari sudah semakin larut,sementara Fourth belum juga bisa tidur.Akhirnya dia memutuskan menepikan rasa malunya terlebih dahulu demi tidur yang nyaman dan nyenyak.
Fourth akhirnya menghampiri pengasuhnya itu,menggoyang-goyang tubuh kekarnya menyuruhnya bangun.
"Phi Gem ... bangun ... Fot gak bisa tidur."
Tanpa menunggu waktu lama,Gemini bangun dan terkejut karna Fourth masih belum tidur.
"Kenapa kau belum tidur Fot?" tanya Gemini sembari mengelus kepala Fourth lembut.
"Kelonin ... " rengek Fourth manja lalu mempoutkan bibirnya lucu.
"Baiklah ayo tidur." Gemini bangun dari sofa dan menarik tangan bocah nakal itu menuju kasur. Dia menyelimuti Fourth hingga leher,lalu ikut tidur disampingnya.Sambil menepuk-nepuk Fourth supaya bocah itu bisa tidur.
Tak lama kemudian Fourth tertidur,bibirnya terbuka menampilkan gigi rapi miliknya.Gemini menelan ludahnya kasar,timbul rasa penasaran didalam hatinya,ingin rasanya Gemini mencicipi bibir yang penuh dan juga kenyal itu.
Entah sejak kapan bibir Gemini berada dibibir Fourth,yang jelas Gemini sangat menikmati bibir manis itu.Gemini melumatnya sebentar kemudian melepaskannya.
Akhirnya Gemini menyusul Fourth kealam mimpi sambil memeluk Fourth yang membenamkan wajahnya didada bidang Gemini.
Semoga kalian gak bosen dengan cerita aku yah😄.jangan lupa vote gengs.
KAMU SEDANG MEMBACA
Big Baby Sitter [ GEMINIFOURTH ]
FanfictionPernahkah kau bertanya seperti apa bentuk bayi bontot ? Pernah kah kau mengira kalau bayi bontot yang imut dikira baik ternyata nyebelin? Pernah kau merasa bagaimana capeknya rawat dia? - Gemini Awas aja nanti Fot aduin ke mamah - Fourth