Seseorang yang menyukai sahabatnya sendiri.namun sahabatnya yang lain menyukainya juga.akankah dia akan menyerah?atau berjuang?apakah dia akan berhasil?
Maaf kalau jelek cerita pertama ku😁🤗
Bagi yang homophobic jangan baca
Tapi kalau tetep mau bac...
Aku dan sing menunggu di dekat kampus,karena bright mau menjemputku dan sing.
"Mana Temen mu,disini panas tau"sing dengan nada mengeluh (Sambil mengusap keringatnya yang dari tadi sudah bercucuran)
"Bentar,bentar lagi sabar"ucapku menenangkan sing (sambil celingak celinguk di jalan)
'tiba tiba ada 2 motor yang mendekati kami'
"Hai"sapa salah satu orang yang di motor(sambil membuka helm yang ia pakek)
"Lama banget sih,udah satu abad kita nunggu lu di sini,kalau enggak niat jemput kita bisa pergi sendiri"omelku ke orang yang mengendarai motor yang tak lain adalah bright
"Iya bawel,maaf"
(Melihat ke motor lain yang ada belakang motor bright)
"Eh...udah lama gak ketemu"ucapku dan mataku membulat karena terkejut+senang
"Iya kita terakhir ketemu kan waktu SMA kelas 2,aku harus keluar dari sekolah karena ayahku di pindah kerjakan"ucap Earth
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dia earth Sahabat lama ku dan bright,ya sama dengan penjelasannya tadi ia emang keluar dari sekolah ketika kita kelas 2 SMA.dia adalah seorang incaran banyak siswi di sekolah bukan hanya tampan ia juga merupakan atlet sekolah waktu itu.aku tak tau mengapa dia ingin bersahabat dengan ku dan bright.
(Sibuk berbicara banyak hal ke earth,aku tak sadar bahwa dari tadi bright melihat ke arah sing dengan tatapan Tanpa kedip)
Seketika aku membuyarkan pandangan nya
"Gaes dia sing,teman yang aku bicarakan tadi di chat"kelasku
"Halo"sapa sing ke earth dan bright
Aku melihat ke arah earth dia sama sekali tak tertarik dengan sapaan sing ia hanya menaikan alisnya untuk menjawab sapaan sing
Beda dengan bright,baru kali ini aku melihat dia tersenyum ke orang yang baru dia kenal
Ia tersenyum dan mengatakan"halo juga aku bright temannya gun,dan yang di belakangku ini adalah earth ia dulu sahabatku dan gun"
(Sing hanya tersenyum dengan penjelasan bright)
"Gun mengapa kau tak pernah mengenalkan ku padanya,cowok imut seperti dia mau kau simpan sendiri ya"ucap bright
Dan aku hanya tersenyum dengan ucapan bright
*andai kau tau bright hati ku sangat sakit saat kau memuji orang lain di depan ku,rasanya aku ingin menangis dan menampar wajahmu*batin ku
"Ayo jadi berangkat enggak dari tadi ngobrol terus"alih ku agar bright tidak memfokuskan tatapannya ke sing
"Iya"sambung earth
(Aku melangkah ingin menaiki motor bright)
"Kau dengan earth saja,aku yang akan membonceng sing"
Deg....,hati ku seakan dihancurkan olehnya dengan satu kalimat yang ia lontarkan,rasanya aku benar benar ingin teriak
"Eum"anggukan ku sambil melangkah menuju motornya earth
Ketika di jalan aku menyembunyikan air mataku
"Kau kenapa, kedengarannya kau seperti tersedak sesak seperti habis nangis"tanya earth
"Hah?!tidak aku tidak menangis,kau salah dengar paling"jelas ku
.... earth tidak menjawab penjelasan ku dan lanjut fokus mengendarai motor
'setelah sampai ditujuan'
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taman yang sering aku kunjungi dengan bright,hanya berdua kini aku ke sini ber empat
Yang biasanya aku berjalan di samping bright kini aku berjalan di belakang nya bersama earth,dan hanya melihat bright berjalan bersama sing didepannya
'Bruk'
Maaf sering ngegantung dan upnya lama Kalau kalian mau vote aku seneng banget kalau enggak juga gak papa aku gak maksa,aku nulis cuma buat nyalurin ide ide aku dan aku juga anak raikatopeni yang sering halu,jadi halu-ku aku share disini