13 - 13

1.8K 251 15
                                    




Junkyu tidak tau.

Kapan dia mulai berhenti bergantung_entah itu kepada Jeongwoo ataupun padak sang Kakak- Hyunsuk_ketika dia merasa kurang nyaman dan berada dalam suatu masalah.

Junkyu tidak tau. Kapan dia mulai melupakan kebiasaannya membut luka_melukai dirinya sendiri ketika dia merasa marah dan kesal.

Junkyu tidak tau. Kapan tepatnya dia mulai bersikap ramah dan lebih membuka dirinya kepada orang lain selain kepada Park Jihoon.

Yang Junkyu tau_

Sejak dia mengakui perasaannya kepada Haruto yang memang benar nyata ada, perlahan semua mulai berubah_

Berubah menjadi lebih baik.

Kim Junkyu mulai memberanikan dirinya untuk berteman dengan beberapa orang, Kim Junkyu mulai banyak tersenyum dan masih banyak lagi hal fositive lainnya.

Hyunsuk yang melihat perubahan besar dari sang adik, tentu saja merasa sangat bahagia.

Junkyu- adik kecilnya akhirnya mulai bisa berdamai dan mengiklaskan kepergian kedua orangtua mereka -yang  pergi bertahun yang lalu dengan cara yang tragis(!?) Membawa raga dan senyum cerah sang adik, merubah Kim Junkyu kecil yang malang menjadi manusia yang hidup seperti tanpa raga, dingin dan tertutup.

Tetapi sekarang sudah tidak lagi.

Kim Junkyunya yang dulu sudah kembali.

Dan Hyunsuk benar-benar merasa sangat bersyukur.






Dan Hyunsuk benar-benar merasa sangat bersyukur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



6 bulan telah berlalu, dengan segala perubahan fositive Junkyu.
Kini Hyunsuk dengan senyum lebarnya tengah berdiri di tengah keramaian aula besar sekolah sang adik.

Hari ini adalah hari upacara kenaikan kelas , tahun ini adiknya akan naik satu tingkat-tingkat 2.

Dan seperti setiap tahun yang sudah-sudah , Hyunsuk pasti akan selalu datang untuk menjadi wali- memberikan ucapan selamat pada adik kesayangannya itu.

Melupakan bahwasannya hari ini dia memiliki suatu pertemuan yang begitu penting.

Tidak peduli, Karna bagi Hyunsuk Kim Junkyu adikknya itu jauh lebih penting dari pertemuan penting appaun itu.

Meretangkan tangannya siap menyambut pelukan hangat dari sang adik, yang kini tengah berjalan kearahnya dengan di ekori sang kekasih di belakang.

Meretangkan tangannya siap menyambut pelukan hangat dari sang adik, yang kini tengah berjalan kearahnya dengan di ekori sang kekasih di belakang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Selamat untukmu sayang"

Katanya tulus, Hyunsuk tersenyum bangga. Dia usap puncak kepala Junkyu dengan begitu lembut.

"Terimakasih Kak Hyunsuk" Ada satu titik air mata di ujung mata Junkyu, Yang dengan segera Hyunsuk hapus.

"Terimakasih karna sudah merawatku dengan begitu sabar hisk-"

Tangis Junkyu pecah. Kembali di pelukannya tubuh sang kakak erat.

Jihoon yang melihat bagaimana penuh cinta dan kasihnya sepasang kakak beradik di hadapannya. Ikut meneteskan air mata harunya.

Tak pernah dia liat Kekasihnya -

Hyunsuk ternyata memiliki sisi  rapuh seperti ini. Kasih sayangnya kepada adiknya begitu besar. Mungkin melebihi rasa cinta Hyunsuk kepada dirinya. Jihoon tau itu.

Bukannya merasa iri, Park Jihoon malahan di buat semkain jatuh hati kepada sosok Si sulung Kim.

Rasanya , cintanya semakin bertambah besar saja. Hyunsuk itu adalah sosok yang kuat, tegar dan sangat bertanggung jawab.

Hal itulah yang membuat seorang Park Jihoon  mencintai sangat Sosok Hyunsuk





Ah! Park Jihoon rasanya benar-benar bangga , karna telah menjadi bagian dari dua Kim Bersaudara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ah! Park Jihoon rasanya benar-benar bangga , karna telah menjadi bagian dari dua Kim Bersaudara.


"Eh? Sampai kapan kalian akan berpelukan seperti ini?" Jihoon menghapus air matanya. Terkekeh renyah , melipat tangannya di depan dada.

"Sebaiknya kita cari tempat duduk Sekarang, sebentar lagi upacara penerimaan Ijazah untuk kelas 3 akan segera di mulai.

Ayo! Kita tidak akan melewatkan ketika Haruto akhirnya menerima Ijazahnya bukan?_"

Jihoon  begitu antusias, berbanding terbalik dengan reaksi yang di berikan oleh Junkyu dan Hyunsuk .
Yang kini malah terdiam -saling melirik satu sama lain.

"Haruto....dia____










_lulus?"

Hyunsuk tatap Junkyu tajam.

Sedang yang di tatap hanya bisa menunduk lesu.


"Katakan ! Apa kalian baik-baik saja?"

Junkyu menelan ludahnya gugup.

"K-kami baik-"Sautnya dengan pelan.

"Lalu apa ini?"

"Jangan berbohong!! bukankah kau pernah bilang___


Bahwa Haruto tidak akan pernah mau menerima Ijazahnya sebelum kamu juga lulus?"

"Itu-''


"Kim Junkyu!!! Katakan ...

Apa kalian baik-baik saja?

Apa kau baik-baik saja , sayang?eum.....?"



"Eh? Ada apa ini? Kalian kenapa?"

Park Jihoon yang kebingungan + heran mode on.



Tbc

👀

PSYCHO || HaruKyu || Ver☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang