Sendirian, Kinara berjalan dipinggir trotoar (pinggir jalan raya) sehabis menjenguk makam Nenek. Kinara mau pulang.
Dalam hati, Kinara ingin membeli sesuatu. Tapi apa, ya? Ada hal yang ingin Kinara beli, tapi Kinara tidak tahu apa itu. Aneh, 'kan?
Makanan? Minuman? Atau, sebuah barang?
Eumm... Makanan saja deh. Sudah siang juga sekarang. Sudah waktunya makan siang.
Jika teringat bahwa yang Kinara inginkan adalah membeli sebuah barang, ya nanti saja hal itu dilakukan jika Kinara sudah mengingatnya.
Kinara berhenti melangkah lalu merogoh saku celananya (mini short) meraih ponselnya. Dia hendak menelpon salah satu teman dekatnya yang sudah cukup lama tinggal satu atap dengannya.
"Alin."
"Hhm? Kenapa, Ra?"
"Lagi pada dimana kalian?"
"Dirumah. Kita bertiga lagi duduk-duduk manjah di pinggir kolam renang."
"Udah pada makan belum?"
"Belum. Kebetulan kita emang lagi mikirin kira-kira enaknya makan apa siang ini."
"Gak usah banyak mikir udah. Gue beliin aja sekalian. Gue mau otw pulang sekarang."
"Loh? Gak jadi malem pulangnya?"
"Nggak. Gak perlu lama-lama lah. Udah selesai urusan."
Sebenarnya belum selesai urusan Kinara sama Nenek karena sosok Nenek yang tidak mau muncul menemui Kinara yang datang menjenguknya, dan itu cukup menyebalkan.
"Ohh. Yaudah atuh. Kalo gitu titip makanan, ya. Terserah lu aja mau beli makanan apa. Kita-kita masih pada kebingungan soalnya."
"Yaudah. Oke... Tapi btw, lu tau Mahesa dimana sekarang? Tau juga gak dia lagi ngapain?"
"Nggak tau deh. Gue belum ketemu sama dia hari ini. Tapi mungkin dia ada di jangkauan temen-temennya. Lu gak perlu khawatir, Ra. Mahesa kan gak badung."
"Hhm. Iya juga sih... Yaudah deh kalo gitu. Gue tutup teleponnya, ya."
"Iyaaa."
Kinara memutus sambungan telepon. Dia jadi memikirkan tentang Mahesa setelah itu. Entah kenapa, tiba-tiba Kinara merasa tidak enak hati, dan pikiran Kinara langsung tertuju ke Mahesa.
Mahesa gapapa, 'kan?
Tenang saja. Mahesa baik kok. Buktinya bisa dilihat dengan sosoknya yang baru memasuki Villa tempat dia tinggal dan menghampiri ketiga temannya yang sedang asik nge-game di sofa depan televisi.
Kendra sudah punya HP baru? Sudah dong. Ngutang HP lagi dia di Penjual HP yang sama. Nasib deh Kendra jadi bayar dua kali lipat. Mwehehehe.
"Santai banget. Gak ada job, 'kah?" Pertanyaan Mahesa untuk mereka.
"Sebenernya ada. Cuma ya kan Kinara pasti masih trauma gara-gara kejadian buruk kemarin. Jadi gue tolak aja job itu." Galang menjawab tanpa berhenti bermain game.
KAMU SEDANG MEMBACA
I GHOST YOU || HEERINA
Teen FictionCAST: Ddeungromi, Angrybao, Wintke, Jangkku. ──────⊹⊱✫⊰⊹────── "Tangkep setannya, Mahesa! Bukan malah tangkep gue!" -Kinara Ayu Kinasih♥︎ "Ya, maaf. Gak bisa bedain mana setan mana jodoh gue." -Mahesa Aditama★ "Badjingan! Gue di samain sama setan."...