Childhood F | Sakusa Kiyoomi ✔

[O7]

始めましょう ！

Dari semenjak sarap--makan pas subuh itu sampai sekarang waktu istirahat sakusa diem terus ah dia emamg pendiem sih cuman ini lebih lagi, gak tau kenapa.

[name]  nanya aja gak jawab, makin bingung lah perempuan ini. Komori juga dan bahkan laki laki itu sempet nyalahin [name]. Tapi [name]  langsung aja tuh jambak rambutnya.

Soalnya ngomong seenak nya :(

"Ya terus karena apa? "

"Mungkin karena mood nya aja! "

Komori mendelik lalu menghela nafas nya, mungkin laki laki ini harus berbicara berdua sama sakusa nanti.

"Yaudah samperin sana" suruh komori.

"Barengan! "

"Mau ngasihin tugas dulu ke ruangan nya emi-sensei, jadi duluan"

[name]  memanyunkan bibir nya lalu mengangguk setelah itu menghampiri sakusa yang sedang memilih minuman di vending machine.

"Kiyoo! "

"...." gak dijawab [name] malah mendengar suara minuman keluar dari machine.

"Ih marah! Ko gitu ?ayo ngomong dong"

Sakusa mendelik lalu berjalan melalui [name],tapi perempuan ini tidak membiarkan nya begitu saja dengan segera [name]  menahan tangan nya.

"Tangan mu belum pakai sanitizer"

"Udah! "

"....."

"....."

"Ayo ke kantin bareng"

"Banyak orang"

"Sepi sekarang, kan bel sebentar lagi"

"Tidak"

"Kiyoo! Ayo ke---"

"Oh! Sakusa! [name]! "

Mereka berdua langsung menoleh ke arah yang memanggil dan ternyata itu izuna senpai mereka sekaligus kapten tim voli itachiyama.

"Izuna senpai halo" sapa [name]  lalu tersenyum.

Sakusa yang melihat senyuman [name] itu langsung berdecih pelan ,gak suka sakusa gak suka; (

"Halo halo... Oh iya sakusa nanti latihan libur " kata izuna.

Sakusa mengangguk, "osu"

"Kenapa libur senpai? "Tanya [name].

"Libur saja, kebanyakan latihan kan pusing haha"

[name]  jadi nya ikutan ketawa deh, sakusa makin panas dah tuh. "Duluan" ucap sakusa lalu pergi.

Izuna langsung saja merasa aneh, "kenapa dia? "

"Ah itu, aku juga gak tau dari pagi gitu.. Diem terus udah ditanya diem, bingung jadinya"

Izuna mengangguk, "mungkin sedang cape? Atau banyak tugas? Ah biarin aja dulu mungkin butuh waktu sendiri"

"Tapi kalau gitu rasanya gimana"

Izuna tertawa kecil, "yasudah kau tanyakan lagi saja, aku mau ke kelas sebentar lagi kan masuk.."

"Baiklah!"

Mereka berdua pergi ke tempat yang dituju masing masing, untung nya sakusa belum jauh jadi [name]  bisa bareng bareng ke kelas nya.

"Kiyoo aku mau beli wafer di minimarket nanti, anterin ya? "

"....."

[name] memukul tangan sakusa, "ih jawab iya gitu! "

"...."

"Kiyoo kalau enggak jawab nanti aku juga gak bakalan ngomong lagi sama kamu! "Ancam [name].

Sakusa sedikit kaget sih cuman mukanya biasa aja, dia tetep stay cool bukan lebih tepatnya nya datar.

"Benera---"

"Iya, diantar"

[name]  tersenyum senang, "nah gitu dong!"

"....."

Yaudah sabar [name]. Perempuan ini memilih untuk menggandeng tangan sakusa karena pengen aja gitu tapi dengan cepat sakusa menepis pelan, "kuman"

"Eh?! Kan udah pake sanitizer! "

"Berisik" sakusa pun berjalan lebih cepat.

"Ih kiyoo! Tunggu!!! "

終わった ！