6.

35.8K 133 10
                                    

Pertengahan Oktober

sepulang sekolah kadang kita ke taman kampus
Ya kita ga di pendopo lagi, karena semenjak kejadian remes agresif itu, besok nya juga sudah ada cctv

kita di tempat yang agak sepi, duduk di tempat duduk yang terbuat dari semen dan batu batu, ya yang biasa di taman gth,

setelah duduk berdampingan, ku meminta pegang susu dia

"dik mau pegang susu"

"jangan ah mah ketahuan kalo di sini mah, tar ada orang lewat aja"

walaupun sepi tapi 5 menit sekali ada yang lewat , oran orang sedang joging

"ga kok, kan ketutupan pohon besar kok"

"tar curiga mas"

"ga dik, coba dulu deh"

kita duduk berdempetan, dan Syifa sambil pangku tas nya dan merapihkan kerudungnya, tangan ku ditutupin dengan jaket, ku langsung masuk ke bawah baju nya

"dik kamu ke atasin dulu daleman nya"

"iya"

setelah itu ku langsung masuk dan meraba susu sebelah kanan nya, Syifa menahan nafas agar tak terdengar, ku remas kuat kuat sesekali hingga dia sedikit mendesah

"heheheh suara apa itu "

Syifa pun menutup mulunya dengan tangannya, ku remas kuat kuat , terdengar suara desahan yang iya tutupi

"ngapain sih beb di tutup tutupin"

"iya lah ku tutupin, tar kedengeran berabe kita"

ku remes terus dengan kuat kuat, ukuran susu nya segenggaman telapan tangan ku gede dikit

"udah buka aja, jangan di tahan" Syifa terus menahan suara nya dan menutup mulunya, tapi tetap terdengar kecil itu pun harus dekat dengan nya

"klo ga ada orang lepas ya, jangan di tahan"

setelah beberapa menit, tak ada satu orang pun, dan dia membuka mulut nya dan terdengan desahan yang begitu lepas

"ahhhh ahhh ahhh" desah Syifa yang begitu kuat , nafas nya begitu panjang

"udah mas udah" pinta Syifa

ku pun melepaskan remasannya

"yuk pulang"ajak ku

"sabar mas, capek tau"

"hehehehe capek knp, kan kmu duduk aja heheheeh"

"capek nahan biar ga kendengeran lah" tegas nya

setelah 5 menit ku ajak pulang, Syifa pun masih lemas

ya maklum abis desah desah kuat jadi lemes, kemarin kemarin kan ga aku desahin kuat kuat

seminggu 3x kami ke taman kampus sepulang sekolah di tempat yang sama itu ku minta remas

Akhir oktober 2018

Saat vidcall ku menunjukan burungku yang gagah dan aku minta Syifa menunjukan susu nya,

"mau liat susu"

"ga mas, kmu bolehnya pegang aja ya"

"ya masa pegang doang, liat juga sekalian dong"

"kamu kapan tobat mas, dari dulu janji ga lagi, kok sekarang sekarang malah makin jadi, aku ga mau jadi pemuas nafsu kamu mas, aku ga mau kamu terus bagini terus mas, kita kan anggota rohis, seharusnya kamu menjadi pelindung aku sebagai laki laki" ucap Syifa yang begitu kecewa dengan ku

Rohis mesum [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang