Rohis mesum [REVISI]

19. Tobat ?

Setelah selesai kejadian luar biasa. Kami berjalan tak bersuara, tak saling mengobrol, hanya pelukan yang ku dapatkan darinya

Hingga malam aku bingung memulai percakapan chattingan
Ngeliatin hp , buka masuk wa, liatin wallpaper.
Sampe jam 8 baru aku coba chat dia

"Assalamualaikum dik"

"Waalaikum salam mas"

"Bismillah semoga kita ga gth lagi ya, gimana yang terakhir tadi, jos nda"

"Iya semoga ini bener bener yang terakhir ya, padahal ini yang terakhir, tapi kamu ga bisa bikin aku puas mas, tapi ya udah lah ya"

Pikiran ku waktu itu . Njrt

"Lah kan dah basah" ucapku

"Ya basah dong, nanggung tapi"

"Lah kamu ga bilang"

"Lah gimana mau bilang, kmu langsung berdiri, langsung pake celana, padahal dikit lagi klimaks"

"Ish kmu ga bilang, padahal bilang Napa"

"Kan kan ue ga bisa berkata kata :v. "

"Tapi enak ga , hihihihi"

"Ya nanggung ah"

"Ya udah tar lagi" hihihihi coba bujuk lagi. Kali aja dapet

"Ohh tentu tidact, salah sendiri tadi ga bisa sampe klimaks"

"Hihihi, tapi mantep sih kmu, mana yang paling kmu suka"

"Hihihi semuanya"

"Dasar" sambil chatingan, ku sambil mengingat nya, sambil coli :)

"Apa yang paling enak "

"Di emut, hihihi"

"Lah kok paling enak tadi cuma bentar mau nya"

"Hihihi gpp, nanti malah ke enakan "

"Trus kenapa kmu pengen cipokan terus"

"Ya gth, sange aja"

"Hihihi dasar,"

Malem itu kami chatingan rasanya gimana, dan di akhir maaf maafan

Harapan nya tidak akan terjadi lagi. Ini yang terakhir, semua nya 100% tidak akan ngobrol ke unsur sex juga

_-_-_-_-_-_-_-_-_-_

So menurut kalian gimana ?
Apakah kita bakal balik lagi

-_-_-_-_-_-_-_-_-

1 bulan pertama
Progress kita baik

Kita tak pernah bahas tentang sex. Masa lalu yang pernah kita lalui

Kami masih setia menjalani rutinitas seperti biasa
(Bukan aneh aneh)
Chatingan, vid call pun biasa, kalo naik motor masih mau peluk

Tiap hari jemput dia sekolah yang sekarang kelas 3, aku masih nunggu kuliah masuk

2 bulan berlalu
Kita cukup sukses, walaupun rasanya agak greget pengen balik lagi

Percaya deh, susah bgt jadi cowo, kaya kalian rokok. Tapi pengen berhenti. Susah bgt

.... .... .....

Kita juga kadang berwisata, ya rasanya greget wisata kali ini ke tempat ramai. Biasanya kan dari yang sepi sepi :v

Ya jadi kita ngobrol ngobrol aja, menikmati suasana alam,

. . . . . .

Liburan terakhir sebelum Minggu depan aku harus kuliah. Aku ajak Sifa ke tepi laut, sebelum nya aku pernah kesana dengan sodara. Tempat nya sepi. Ku coba ah kalian ajak aneh aneh lagi.

Dan untungnya dia mau aku ajak pergi, tapi dia bilang. Aku lagi nda enak badan,
Aku bingung tuh,

Tapi dia menghargai aku, dan dengan terpaksa dia mau main,

Di perjalanan biasa. Kita ngobrol . Aku ga minta aneh aneh
Perjalanan sepi. Jarang ada rumah selama beberapa kilo meter,

Perjalanan sekitar 2 jam. Karena dia dah lelah. Ga sampai tujuan utama
Padahal utama nya tuh tinggal 200 meter lagi. Tapi dia ngajak wisata sebelum utama. Tapi dah bilang dah ga kuat.

Setelah parkir. Kita berjalan ke tempat wisata nya. Ku ngajak gandengan tangan nda mau. Ku bujuk akhirnya mau. Ya dia agak sedikit badmood karena lagi sakit mungkin ya

Akhirnya kita duduk di bawah pohon , sambil melihat ombak Laut dari atas tebing,
Aku ajak turun buat ke garis pantai. Tapi Sifa ga mau.
Ya terus terang pasti capek. Karena turun ke garis pantai agak ekstrim, butuh waktu bisa 15 menit jalan kali

Ya udah kami tetep duduk aja di atas
Duduk bersebelahan, aku rangkul dia sambil Elus elus kepalanya sambil kepala dia bersandar di pundak ku

Sambil duduk santai aku cium kepala
Aku : "dik, cium"
Sifa : " paan sih mas, dah ah ga usah"
Aku : "masa cium aja ga boleh"
Sifa : "dah ah ga"
Aku : "sekali aja "
Sifa : "sekali loh, ga bibir tapi"
Aku : "iya deh"

Sifa pun menutup bibir nya. Sambil menghadap ku, ku mencium kening nya, dan cium pipi nya kanan kiri dengan cepet tanpa menikmati seperti biasa

Aku : "cium aku juga dong"
Sifa pun langsung mencium kening dan kedua pipiku dengan ciuman tipis nya

Aku : "dik mau pegang juga :v "