XIV

28 4 4
                                    

"Lo yang mulai duluan!" Ucap mereka bersamaan.

"Lah kok jadi gue??" -Justin.

"Emang Lo!!" Lagi-lagi mereka mengatakannya secara bersamaan.

"Iya iya deh terserah kalian, gue sih ngalah aja." -Justin.

"Oh ya, kak Danny Lo udah kasih tau orang tuanya Falyn kalo putrinya ada di rumah sakit?" -Kyle.

"Iya, sebentar lagi mereka juga datang." -Danny.

"Lo dapat nomor orang tua Lyn dari mana kak? Sedangkan hp Lyn aja gak tau kemana." -Travis.

"Gue dapat dari Vinny temennya Falyn." -Danny.

"Lo gak ngasih tau Vinny kan tentang apa yang udah terjadi sama Lyn?" -Travis.

"Tenang aja Vis, gue gak ngasih tau dia kok, lagian dia juga gak tanya apa-apa." -Danny.

Tidak lama setelah itu, orang tua Falyn datang untuk melihat keadaan putrinya. Sontak mereka semua berdiri lalu memberi salam.

"Nak Danny, gimana keadaannya Falyn? Apa yang telah terjadi sama Falyn??"

"Tenang Tante, Om, Falyn pasti baik-baik aja kok." -Danny.

Dokter pun keluar dari ruangan pasien tempat Falyn dirawat.

"Bagaimana keadaan putri saya dokter??"

"Putri bapak dan ibu baik-baik saja, dia hanya pingsan karena kelelahan."

"Syukurlah kalo Falyn baik-baik saja." Ucap mereka(kedua orang tua Falyn) sambil menghela nafas lega.


("Kok bisa Falyn gak kenapa-napa? Padahal luka dia kan cukup serius?" -Justin.

"Lo lupa jiwa siapa yang ada di tubuh Falyn?" -Sam.

"Apa bisa ada dua jiwa sekaligus dalam satu tubuh?" -Travis.

"bisa, dia akan memiliki kepribadian yang berbeda, jika jiwa yang satunya bangkit maka jiwa yang lainnya akan tidur lalu kembali setelah dibangunkan." -Kyle.

"Bener kata Kyle, jadi kita harus lebih hati-hati buat jagain Falyn." -Danny.

"Hmmm pasti kak." Justin, Travis, Kyle, Sam.)


Setelah mendapatkan izin dari dokter, orang tua Falyn segera memasuki ruangan putrinya, hanya Dany dan Kyle yang masuk ke dalam, yang lainnya menunggu diluar.

Orang tua Falyn sangat terkejut melihat keadaan putrinya yang terbaring lemah di atas ranjang pasien, sebelumnya dia baik-baik saja, apa yang membuatnya sampai seperti ini??

"Lyn... Bangun sayang... Ini ibu sama ayah..." Suara isakan itu terdengar pilu ditelinga suaminya, dia tidak tega melihat putri dan istrinya dalam keadaan seperti ini, ini semua terjadi karena dirinya, pikirnya. Kalau saja kejadian 12 tahun yang lalu dia tidak melanggar perjanjian itu, mungkin sekarang Falyn dan istrinya akan baik-baik saja dan hidup bahagia.

"Maafkan ibu nak... Ini semua salah ibu..."

"Ini semua bukan salah ibu, tapi ini salah ayah, ayahlah yang membuat Falyn seperti ini Bu.." lirih ayah Falyn.

"Om, Tante, tolong jangan saling menyalahkan, ini bukan salah kalian, ini semua terjadi atas kehendak Tuhan." -Danny.

"Benar yang dikatakan kak Danny, om, Tante." -Kyle.

"Kamu benar nak Danny, tapi seandainya saja—" Ucapan ibu Falyn terpotong karena ucapan Danny.

"Tidak ada kata seandainya Tante,Tante sama om ga usah khawatir, Falyn pasti baik-baik aja kok." -Danny.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 04, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Princess VampireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang