Chap 21 ➤ Levi Back Stories •

553 62 2
                                    

EREN POV
○○▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎○○

Sampai kapan Y/n terus berada di ruangan kapten?. Kapan ia akan keluar lama sekali...

Aku yang berdiri di depan pintu ruangan kapten levi dan juga belom berganti pakaian , bahkan masih memegang handuk kecil yang habis ku pakai untuk membersihkan jendela.

"ERENN!!"

Tiba-tiba hanji dan moblit datang, dia membawa lembaran kertas sepertinya itu untuk kapten.

"Woah.. HANGE SAN!"

"ERENN... AKU DATANG!"

"KETUA HANGE!, JANGAN TERLALU BERSEMANGAT. KAU BISA JATUH JIKA TIDAK BERHATI-HATI!".

Di susuli dengan moblit sekretaris Hange yang selalu berada bersama nya.

Ketua hange memang gila, orang-orang di survey corps justru sangat kelihatan realistis. Tapi hange san berbeda, dia sungguh terobsesi pada penelitian. Apa lagi mengenai titan, dia akan lebih terlihat seperti orang konyol.

"AAA... EREN, huh?"

"Hange..?"

"Dimana levi dan Y/n?".

Dia sambil melihat sekeliling dengan perasaan dan energi nya yang terlalu berlebihan.

"Um.. itu, Y/n dan kapten sedang berada di kamar kap-".

"APAA?!"

"KETUA REGU HANGE!"

Teriak moblit yang berusaha menenang kan hange.

"Mereka bahkan tidak mengajak-.. oh ya si cebol dan Gadis ackerman kuat itu sedang ber mesraan bukan?". Kata hange yang sedang terlihat sok menebak yang di lakukan kapten dan sambil menggaruk kepalanya.

"Mata empat, bisakah kau tutup mulut kotor mu itu dan pergilah sebelom aku menendang mu". Jawab Kapten levi yang tiba-tiba membuka pintu ruangannya.

"WAAAHHH.. LEVIIIIII!".

Teriak hange yang langsung memegang pundak kapten.

"Wahhh... bahkan kau meninggalkan anak buah mu sendirian di sini, kau tampaknya sudah cukup dewasa bukan?. Wah levi kau sangat menggagum kan kau sudah punya wanita yang cantik dan kuat seperti Y/n".

Kapten hanya memasangkan wajah datarnya pada hange dan tidak meladeni omongan ketua regu hange, kecuali tentang kegiatan besok pagi.

Teriak hange mengejek Kapten,sambil di tahan oleh moblit dan ia juga melakukan gerakan-gerakan anehnya, Sampai membuat air liur nya keluar dan pipinya juga merah.

□□□□□□□□
BACK TO Y/N POV
¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤

Aku membersihkan tubuh ku dengan sabun dan shampoo yang di miliki oleh levi. Dia memiliki shampoo aroma cinnamon dan sabun ber aroma peppermint . Yang jelas sabun nya tercium seperti peppermint?, sulit untuk mendeskripsikan itu. Levi memang menyukai aroma-aroma yang lembut namun menenangkan pikirannya dan dapat meningkatkan konsentrasi.

Setelah semua beres aku langsung memotong bulu kaki ku menggunakan pingset, ini memang membutuhkan banyak waktu untuk mencabut beberapa bulu-bulu di kaki ku.

Lalu terdengar suara Hange dan moblit di luar ruangan levi. Apakah hange tiba untuk melakukan eksperimen eren lagi?, Aku akan segera bergegas memakai pakaian nyonya kuchel.

Aku menaruh nya di lemari kamar mandi levi agar tidak terkena cipratan air mandi ku, karena aku menggunakan Gayung dan Tong Air untuk mandi. Lantai kamar mandi levi juga bisa di bilang licin karena lantainya tidak memiliki garis dan lantai nya bisa di bilang sangat halus, sehingga jika terkena air orang harus berhati-hati tidak bolh sampai terpeleset.

OUR LAST FIGHT [ 𝐋𝐄𝐕𝐈 𝐗 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐄𝐑 ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang