• pertemuan tak terduga

1.5K 234 5
                                    

"Akhirnya kita bertemu, tuan Jungwon"

"KA-KAU BERBICARA?!." Suara Jungwon memuhi kuil tua tersebut, ia nyaris mengumpat saat rubah itu bersuara

"Kenapa kau terlihat terkejut, tuan?"
"Aku ini satu jenis dengan makhluk yang mengejar mu tadi. Jadi, tidak ada alasan lain kalau aku juga bisa berbicara"

Nada bicaranya terdengar sangat percaya diri, aku... seperti mendengar kak Heeseung berbicara

"Tuan?." Jungwon tidak terlalu mendengar panggilan barusan, ia merasa aneh karna di panggil tuan oleh rubah putih itu

"Tuan? Apa anda—"

"Ekhem, k-kalau boleh tau kau ini siapa?" Potong Jungwon sambil mengalihkan pandangan, lebih tepatnya pada guci yang bertumpuk di beberapa tempat

"Hm? Nama ku Rin, aku adalah penjaga mu." Jungwon menoleh, sedikit heran atas ucapan rubah putih itu barusan

"Hu-huh? Seperti pelindung ku?." Rubah itu mengangguk, terlihat tidak ada kebohongan dari dirinya.

"Aku tidak menyangka punya seorang penjaga" gumam Jungwon

"Rin, kenapa ada banyak guci tua disini?" Tanya Jungwon mengalihkan topik

"Untuk menyegel yokai, manusia-manusia yang menjadi penjaga kuil ini selalu memburu yokai. Aku mungkin tidak bisa melihat secara lansung, tetapi setiap mereka datang pasti ada guci yang baru saja di segel"

"Dan aku tau, kalau guci itu berisi yokai. Beberapa dari mereka banyak yang di musnahkan, aku pun juga tidak tau apa motif dari kuil tua ini, mereka sedikit berbeda"

Jungwon menghela nafas panjang, ia sudah menduga ada yang tidak beres disini. Kenapa seolah-olah ada sesuatu yang di sembunyikan di kuil tua ini, saat ia melewati gerbang torii tadi, ada sesuatu yang dari tadi membuat hatinya gundah

Apa aku sedang... ketakutan? Tidak, mungkin aku hanya sedikit gugup

"Rin, apa ada banyak orang datang kesini?"
"Kau terlihat penasaran tuan, namun baguslah karna kau bertanya. Kuil ini... tidak pernah ada yang mengunjungi"

Jungwon mengehentikan gerakan badannya. "Tidak pernah, sekali pun?." Rubah itu kembali mengangguk

Ini aneh, sungguh sangat aneh

Rubah putih itu tersenyum, ia tau bahwa Jungwon merasa ada yang janggal di kuil ini, tetapi lebih baik ia tau sendiri. "Aku tidak berespektasi bahwa kau akan menemui ku di umur yang masih dibilang muda ini, tuan. Tapi kelihatannya kedatangan mu di kuil ini membuat sedikit kejutan" cetusnya

"Kejutan?" Gumam Jungwon

"Ya, namun itu rahasia. Tuan kalau boleh aku bertanya, dimana tuan Sun—"

"Akh! Dada ku?!" Nafas Jungwon seketika terhenti, dadanya nyeri, seperti sedang di tusuk oleh sesuatu, jantungnya berpacu lebih cepat, kakinya terasa sangat lemas

"Tuan? Apa yang terjadi—"

Sial, kutukannya aktif kembali?!

"Uhh... i-ini sangat... men-menyakitkan.. dada ku t-terasa ter... terbakar" rintih Jungwon, sungguh rasanya sangat menyakitkan, ia seperti di bakar oleh api

"O-obat... ak-aku bu... tuh obat Rin"
"Jungwon?! Tolong bertahan sebentar! Sialan, dimana penjaga kuil ini. Jungwon tetap bersama ku?! JUNGWON..."

Huh, kenapa semuanya buram... Rin... kamu dimana. Kenapa aku... tiba-tiba merasa sangat mengantuk

Semuanya gelap, yang aku rasakan hanya Rin yang menepuk pipi ku. Tolong berhenti Rin, aku... ingin tidur sebentar

"Wonie, waktunya bangun. Jangan buat ia menunggu mu terlalu lama..." bisik seseorang

Suara ini... terdengar familiar...

"S-siapa?" Tanya Jungwon, tapi kenapa ia tidak bisa melihat apa-apa

"Bangunlah sayang ku." Tanganya mengelus rambut hitam Jungwon, sesekali ia mengecup keningnya. Ia merasa kehangatan seorang... ibu

Suaranya lembut dan juga hangat, membuat aku... kembali mengantuk

"Aku akan selalu mencintai mu, Jungwon." Itulah hal terakhir yang Jungwon dengar sebelum akhirnya kembali tertidur

Apa yang terjadi, kenapa badan ku terasa sangat ngilu, aku mendengar seseorang yang sedang menangis. Rin apakah itu kau?

"JUNGWON!" Teriakan Rin sukses membuka kedua mata Jungwon lebar, dengan cepat rubah itu memeluknya

"Maafkan aku tidak bisa menjaga mu, tuan"
"Tuan? Tuan Jungwon? Apa kau mendengar ku?"

"Rin, siapa wanita yang ada di mimpi ku tadi?"

LacunaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang