"Jangan pindahin garam ke toples gula, jangan nyolong mangga pak RT, jangan ngambil kucing tetangga, jangan bakar rumah orang, bla bla bla....."
Mamah masih dengan seriusnya memberikan hidayah ke kak Kepin dan Vincent -yang emang hobinya bikin ulah- sebelum pergi. Rencananya pagi ini Papah dan Mamah akan pergi ke rumah Eyang yang lagi sakit di kota sebelah.
Biasanya Zia dan para Kakaknya udah biasa ditinggal ke rumah sodara jauh atau eyang nya. tapi, waktu terakhir ditinggal pergi ke luar kota, sewaktu pulang rumah udah ganti fungsi jadi set tempat syting film Avengers. Bahkan, kalo kata Zia hutan aja masih lebih rapi daripada keadaan rumah waktu itu.
•••••
Mari kita flashback sebentar pada saat kejadian yang membuat jantung berpindah tempat ke perut.
•••••
Kondisi rumah Siang ini terlampau sepi. Tidak seperti biasanya.jadi, bisa dipertanyakan apa yang terjadi dengan seluruh manusia yang ada di rumah itu.
Papa dan Mama sedang ada di rumah teman Mama yang berjarak sekitar 3 jam dari rumah Zia dan keluarganya. Zia sama Niel lagi mengerjakan kerja kelompok di rumah temannya masing-masing yang berada beberapa blok dari rumah mereka sendiri.
Vier sedang mengerjakan tugas kuliah nya di kamar nya dengan headset nyumpel di kupingnya. Sedangkan duo Vin lagi menonton film Surf's Up di ruang keluarga di lantai bawah. Awalnya semua berjalan biasa-biasa saja hingga....
"Vin, menurut lu yang pertama exist di dunia tu chicken apa telornya dulu?" Kevin tiba-tiba tanya ke kembarannya.
"ya ayam lah" Vincent jawab ogah-ogahan karena masih serius nonton.
"tapi kan ayam nggak mungkin ada kalo telor nya nggak ada" protes Kevin
"yaudah telor" Vincent mulai jengah sama kembarannya
"lah, telorkan yang bikin ayam"
"lah terus gimanaaaaaaaaa" Vincent mulai kesel
"gue juga nggak tau mangkanya nanya ke elu"
Vincent yang udah terlanjur naik darah karena nggak bisa nonton dengan tenang akhirnya ngelempar bantal sofa yang ada di sebelahnya ke wajah kembarannya. Kevin yang nggak terima habis kena timpuk bales ngelempar boneka Ryan punya Zia ke arah Vincent. Berakhirlah duo Vin itu saling ngelempar benda yang mereka lihat ke arah kembaran yang satunya.
cklek...
munculah Zia dan Niel yang baru pulang yang langsung melotot melihat dua hooman yang lagi gelud di depan mereka.
"Oh my..." ucap Zia dan Niel berbarengan karena masih takjub dengan adegan di depan mereka
"Wow" tiba-tiba Vier datang dari atas karena heran ada suara yang amat sangat berisik dan seketika takjub begitu ngeliat keadaan ruang keluarga saat itu.
•••••
Vier udah ngomel-ngomel nggak jelas ke dua adeknya yang bikin ulah buat ngebersihin 'keributan' yang mereka bikin. Niel sama Zia juga ikutan kena omel dan disuruh ngebantu duo Vin.
Sialnya, belum bersih satu ruangan, Papah dan Mamah pulang.
Mamah yang ngeliat betapa 'heboh' nya keadaan langsung tremor dan Papah ngeliat kasian ke arah anak-anaknya yang bakal kena semprot dari istri tercyinta nya.
•••••
have a nice week y'all
❤
Nala.
KAMU SEDANG MEMBACA
Zia's Brothers
Fiksi Umum"AAAAA IKAN NYA TERBANGGGG!!" "ITU IKAN NYA CUMA GERAK DIKIT, BUKAN TERBANG!" Kisah random keseharian Zia, si anak bontot dan Keempat Abangnya yang lama-lama membuat orang tua mereka mengalami kebotakan dini karena kelakuan mereka. Note : • Dilengk...
