...Bimbang

1.3K 110 12
                                    

Yoongi mematung dan meneguk salivanya, yang tadinya pandangannya fokus ke jalan raya, kali ini ia menepi dan mengalihkan pandangannya pada Jinnie.

"Mianhae aku tidak bisa.." ucap Jinnie lirih.

"Wae..." Tanya Yoongi berubah menjadi dingin.

"Karena aku tidak bisa" jawabnya.

"Bukankah suatu penolakan pasti ada alasannya? Kenapa? Kenapa kau menolaknya?" Tanya Yoongi masih menatap Jinnie, namun Jinnie tidak menatap Yoongi.

Jinnie diam, ia paling tidak bisa berbohong, air matanya terbendung, ia terjebak, Yoongi pasti bisa membaca matanya jika Jinnie juga menatap Yoongi. Jinnie hanya tak mau, jika Yoongi menginginkannya namun hatinya masih dengan kekasihnya, y/n.

"Jinnie-ya wae?" Ucap Yoongi bertanya lagi karena Jinnie sedari tadi diam.

"Aku tidak bisa Yoongi-a" lirihnya menunduk, ia menangkup wajahnya dan menangis.

"Kau tinggal katakan alasannya" ucap Yoongi.

"Aku menyukai Jungkook!" Tegasnya berbohong, ia menatap mata Yoongi dengan matanya yang basah, jika Yoongi bisa membaca mata, pasti ia tau Jinnie sedang berbohong.

"Jika ingin berbohong denganku, kau harus lebih pintar lagi Jinnie Kim" ucap Yoongi santai, dan ia kembali menjalankan mobilnya.

Jinnie memijit pelipisnya, baru kali ini ia merasakan sakit di dadanya dan bimbang secara bersamaan, ia tidak bisa jujur pada Yoongi, karena mendengar panggilan Chagiya pada makam kekasihnya saja membuat hati Jinnie terluka, Jinnie takut kalau Yoongi menganggapnya berlebihan.

Hening, baru kali ini kesunyian menyelimuti mereka berdua, biasanya Jinnie yang selalu ramai memulai pembicaraan dan leluconan Yoongi yang mengundang gelak tawa, tapi kali ini, hanya sunyi, Yoongi dengan kekesalannya dan Jinnie dengan penyesalannya.

'Ottoke...' batin Jinnie.

Hingga akhirnya mobil Yoongi terparkir di pekarangan rumah Jinnie, hanya mengantarkan Jinnie pulang, tanpa pesan tanpa lambaian tangan seperti biasa, setelah Jinnie turun, mobil Yoongi langsung berlalu meninggalkan rumah Jinnie.

Jinnie kembali menangis melihat sikap Yoongi, ia merasa bersalah karenanya , Yoongi menjadi acuh dan dingin.

"Aku harus bagaimana..." lirihnya, lalu masuk kedalam rumah.

______

3 Hari, Yoongi tidak mengabari Jinnie dan sebaliknya, Jinnie merasa senggan mengabari Yoongi, ia masih memikirkan, bagaimana bisa jujur pada Yoongi, bahkan ia takut Yoongi sudah memiliki penggantinya untuk menjadi ibu sambung Yoona, apa secepat itu?

Jinnie membuka Youtube di kantornya, ingin mencari hiburan sejenak karena kepalanya sedikit berdenyut saking banyaknya yang ia fikirkan, lalu Twitter, membaca info tentang BTS yang memang sedang sibuk menggarap comeback mereka.

"Ah.. dia sibuk.." pekiknya.

Jinnie mengambil ponselnya, membuka line Yoongi, berniat mengirimkan pesan semangat, namun berkali-kali ia mengetik dan menghapusnya lagi, lalu mengetuk ngetuk ponselnya bingung.

Ia menghela nafasnya, dan mengirimkan pesan semangat untuk comeback nya, ia bahkan sudah siap jika Yoongi tidak membalas pesannya.

Triing!

Min Yoongi 🐱
Bisa bertemu malam ini?

Jinnie membelalakan matanya, pesannya dibalas, walaupun pemberian semangatnya tidak di gubris, namun Yoongi langsung mengajak bertemu.

MIN(E) SUGA / MIN(E) YOONGI (Season 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang