MIN(E) SUGA / MIN(E) YOONGI (Season 2)

...Confused

Beberapa hari setelah itu, Jinnie selalu menghabiskan waktu senggangnya dengan Yoongi, begitu juga sebaliknya, jika Yoongi sibukpun, Jinnie mendatangi dorm untuk Yoona.

Namun hari ini Jinnie sangat disibukan di kantornya, karena penerimaan karyawan baru, dan Jinnie yang akan menseleksinya.

Lowongan kerja dibuka beberapa minggu yang lalu, ini kali pertamanya interview, Jinnie ditugaskan untuk menginterview semua calon karyawan yang telah lolos babak pertama penyelisihan.

Hampir semua calon karyawan sudah Jinnie hadapi, dan ada beberapa yang lolos dan juga tidak lolos, Jinnie bernafas lega karena hanya tinggal 2 karyawan lagi yang belum ia interview. Namun, matanya terbuka lebar saat melihat data salah satu calon karyawannya.

"Kim y/n?" Pekik Jinnie membaca nama tersebut, ia dengan teliti membaca profile wanita ini, semua, sangat detail, tidak seperti data-data sebelumnya, ia hanya membaca asal.

Jinnie membelalakan matanya saat membaca pengalaman bekerjanya, Makeup artist BigHit ent. Tulisan terpampang nyata di Cv membuat Jinnie terkejut setengah mati.

"Panggilkan Kim Y/n" ucap Jinnie menyuruh asistennya, ia membungkuk dan memanggil orang yang dimaksud.

Seseorang yang dipanggil namanya, masuk kedalam ruangan Jinnie, wanita di hadapannya dan Jinnie sama-sama terkejut saat melihat satu sama lain, wajah mereka sangat mirip, tapi setelah menyadarinya, wanita ini langsung membungkuk dan duduk di hadapan Jinnie, namun Jinnie masih memandangnya tak percaya.

"Maaf jika di luar topik, k-kau... kim... kim Y/n?" Tanya Jinnie to the point, wanita di hadapannya menghela nafas dan mengangguk.

"Bukannya kau-"

"Maaf jika lancang memotong pembicaraanmu, apa.. nyonya mengenalku?" Tanya wanita ini dengan wajah yang tidak bisa ditebak, Jinnie meneguk air liurnya dan mengangguk.

"A.. aku mengenalmu, kau masih hidup?" Tanya Jinnie lagi.

"Ah.. pasti nyonya tau aku dari berita happening 8 bulan lalu" ucapnya pasrah, karena ini ia tidak diterima di perusahaan manapun.

"Ceritanya sangat panjang, nyonya, aku hanya ingin bekerja untuk ibuku" ucapnya dengan tatapan memohon.

Jinnie sempat diam dan melihat kembali CV y/n, berkali kali ia membaca , melihat foto yang tertera dengan orang dihadapannya.

"Marga kita sama, boleh ku tanya nama ibu dan ayahmu?" Tanya Jinnie, y/n mengangguk.

"Ibuku Hwang Suri dan ayahku Kim Hyeon" jawabnya yakin, lagi-lagi Jinnie terkejut.

"Pamanmu? Paman Yoo?" Tanya Jinnie lagi, kali ini Y/n yang terkejut.

"Kim Hyeon adalah saudara dari appaku, bagaimana bisa aku tidak mengenalmu? Ah.. aku memang tidak pernah dekat dengan keluarga besar appa, aku hanya tau paman Yoon dan paman Hyeon" jelas Jinnie.

"Kita bersaudara?" Tanya Y/n, Jinnie mengangguk.

"Kita harus bicara" ucap Jinnie dengan tatapan seriusnya, ia menatap asisten di sampingnya.

"Bisa kau gantikan aku? Hanya 1 lagi, aku harus berbicara penting padanya" titah Jinnie.

"Bisa" jawabnya.

"T-tapi pekerjaanku? Lamaranku? Bagaimana?" Tanya y/n.

"Itu mudah, yang penting kita bicara dulu" tegasnya dan menarik lembut tangan y/n untuk keluar dari ruangannya.

Jinnie mengajaknya ke Caffe yang terletak di kantornya, di lantai dasar, fikiran dan hatinya kacau sekarang, ia sudah mencintai Yoongi, namun takdir sepertinya sedang tidak berpihak padanya.