Eps 3 [Ujian Hunter]

690 103 10
                                    

Hmm, sebanyak 368 peserta yang bisa lolos, banyak yang payah ternyata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hmm, sebanyak 368 peserta yang bisa lolos, banyak yang payah ternyata. Rae bergumam dalam hati, mengejek peserta-peserta yang gagal.

Rae berlari dengan kecepatan yang sama seperti Gon dan Killua, tiba-tiba ia berseru pelan yang tidak terdengar oleh siapapun kecuali diirnya, ia mendapatkan sebuah ide saat ia menoleh ke samping dan melihat banyak kabut.

"Imagination Time: God Eye," Rae memejamkan mata sambil bergumam pelan, lalu matanya berubah menjadi biru terang yang bersih. Aura Rae berubah, dan Hisoka yang berada di belakangnya menyadari perubahan aura Rae, tapi hanya Hisoka yang menyadarinya, Gon dan Killua yang berada tepat di sampingnya tidak sadar sama sekali.

[God Eye: Teknik nen untuk melihat segalanya dengan mata tertutup. Ini adalah teknik dimana aura nen akan mengkopi semua yang ada di sekitar dalam jarak 25 km dan memvisualisasikannya di dalam benak pengguna agar pengguna hanya perlu memejamkan mata mereka dan bisa melihat lebih jelas tanpa halangan, juga pengguna bisa melihat apapun yang berjarak 25 km.

Kerugiannya adalah setelah menggunakan teknik ini, mata akan menjadi agak buram selama 1 jam jika pemakaian teknik juga 1 jam. Teknik ini baru saja dibuat oleh Rae secara mendadak, jadi belum disempurnakan sehingga kerugiannya jauh lebih besar daripada keuntungannya].

Woah, beneran bisa lihat dengan jelas, tapi...apakah akan ada efek samping setelah menggunakan teknik ini ya? Lupakan, pikirkan saja itu nanti. Hmm nomor 3-eh? Aura ini...akan ada pertarungan kah? Hehe. Rae tersenyum miring, ia menonaktifkan teknik nennya dan membuka matanya.

"Ughh!" Sial! Efek sampingnya ternyata lumayan kuat! Sampai kapan akan sakit seperti ini?! Rae berseru dalam hati sembari memegangi matanya yang kesakitan akibat efek samping penggunaan teknik nen God Eye.

"Rae? Kau baik-baik saja?" Gon bertanya dengan khawatir, ia mendengar suara mengaduh Rae dan segera menoleh ke samping, melihat Rae yang memegangi matanya dengan kedua tangan.

"Oi, kau baik-baik saja?" Killua ikut bertanya saat pertanyaan Gon tidak diberikan jawaban apapun oleh Rae. Tapi Rae tetap diam sambil memegangi matanya, Rae terlihat kesakitan karena ia meringis dan sepertinya Rae tidak bisa mendengar apapun karena rasa sakit.

"Gon, ayo maju lebih cepat, Rae biar aku gendong saja." Killua tiba-tiba berkata dan langsung menggendong Rae ke punggungnya. Hm? Enteng ternyata? Killua bergumam.

"Eh? Ya. Kita tidak boleh kehilangan jejak dari pengujinya ya," Gon membalas, tapi apa yang Killua pikirkan bukanlah apa yang Gon pikirkan.

"Aku lebih memikirkan untuk menambah jarak antara kita dan Hisoka.Berada terlalu dekat dengannya sangatlah berbahaya. Aku bisa merasakan baunya." Killua menjelaskan apa yang dia pikirkan sambil terus berlari menggendong Rae dan membawa skateboardnya.

"Bau? Hmm....aku tidak berpikir kalau dia itu bau," Gon mengendus-endus udara sambil menoleh ke belakang memperhatikan Hisoka sebentar.

"Leorio! Kurapika! Killua bilang kita harus bergerak lebih cepat lagi!" Gon berteriak ke arah Leorio dan Kurapika yang sedang berlari menggunakan seluruh tenaga mereka.

My True Identity [HunterxHunter Fanfic]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang