SIX SISTERS

Rain..

Vote sebelum baca...

Happy reading....

###

"Eoh-- Mau kemana unnie?"

Minju menghentikan pergerakan tangannya saat sudah hampir menyentuh knop pintu.

Ia baru menyadari jika adik perempuan nya sudah pulang terlebih dulu dari Busan ikut kedua orangtua mereka yang sedang mengunjungi nenek mereka , ibu dari eomma tiri minju.

"Minjeong-ah , Unnie mau pergi... jaga rumah , kalau mau kemana-mana kabarin unnie dulu arraso?"

Gadis yang berjarak hanya satu tahun dengan minju mengangguk mengerti.

Dia Kim Minjeong adik tiri dari minju dan kerap di sapa winter, tidak kalah cantik dari unnie nya , hanya berbeda kepribadian.

minju yang ceria dan terkadang menjadi gesrek mendadak , bertolak belakang dengan minjeong yang memiliki  kepribadian yang sedikit dingin , kurang empati dengan sekitarnya.

bahkan adik dari kim minju ini lebih senang menghabiskan waktunya di lantai dance , menonton film American sniper atau memasak untuk dirinya sendiri.

daripada harus keluyuran tidak jelas seperti kakak-kakaknya.

dan lebih menakjubkannya lagi dia memiliki seorang kekasih....

Lebih tua dari nya!

Jika bertanya apa dia satu sekolah dengan minju? Jawabnya tidak! Ia tau jika minju wakil osis , ia tidak ingin di hukum oleh kakaknya sendiri.

Dan tidak di sangka ia menjabat sebagai wakil osis taun ini di SOPA.

"Unnie pergi..."

"Hmm hati-hati..."

Gadis yang lebih mudah dari minju , melanjutkan acara makan siangnya menuju sore , menggeleng lemah.

"Sekalian nggk usah pulang semua! Biar dedek sendiri di sini!"

~

~

Kim Minju , tersenyum manis saat pintu lift terbuka , jelas bukan karena pintu yang bisa terbuka dengan sendirinya....

Melainkan Netranya menemukan gadis jakung sedang berdiri di pintu loby mengobrol dengan penjaga gedung apartemennya.

"Eoh! Selamat siang Nona kim.."

Pria yang sudah mengenal minju jelas , menyapa dengan sapaan sopan.

"Selamat siang pak..." Setelah membukukan sedikit tubuhnya , manik matanya menatap gadis yang juga sedang menatapnya, di barengi dengan senyuman yang menampakan dimple manis yabg menarik perhatian.

'ya tuhan dia manusia apa seseorang dari surga yang kau utus untuk diriku...'

Jelas bukan suara hati dari seorang kim minju.