Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
----BONUS PART---- *ceritanya vidcall
Drtt! Drtt!
"E-eh? Kak Kai beneran mau vidcall? Aduh malu bangeet!" Sehun panik, ia mendiamkannya beberapa detik lalu di tekannya tombol hijau.
Menampilkan Kai bertelanjang dada sedang menggosok rambutnya dengan handuk, Sehun sendiri? Ia mengenakan baju tidur.
"Dek, tunjukin wajah kamu."
"Ih, Kak Kai! Aku maluuu.."
"Kenapa malu? Kan cuma saya yang lihat."
"Ugh..."
Sehun sedikit ragu, namun ia memberanikan diri menunjukkan wajahnya pada kamera ponsel. Pipinya yang memerah dengan bibir yang sedikit manyun.
"Imutnya pacar kakak.."
Kai terkekeh pelan.
"Tuh kan Kak Kai ketawa..!"
"Haha bukan begitu, dek. Saya terlalu gemas, jadi ingin ciumin pipi kamu."
"Aku tidak percaya dengan, Kak Kai. Kemarin bilangnya begitu.."
"Tapi sampai bibirku bengkak."
"Maaf saya kelepasan, dek."
"Kamu tidak suka, hm?"
"I-itu......."
"...Suka sih."
. . . . .
TBC. Silahkan dibayangkan sendiri ya hahaha.. Jangan lupa like dan komennya! Untuk dukungan supaya aku lebih semangat lagi ngelanjutin drabble ini hehe.. Hope U Like It~
