ENTERTAINER (JAEYONG)✔️

PART 6

Taeyong sedang menikmati kegiatan barunya sekarang yaitu melukis. Ini adalah kegiatan yang baru saja ditemuinya beberapa hari yang lalu.

Menurutnya ini sangat menyenangkan daripada kegiatan lain, mungkin kegiatan ini akan bertahan hingga beberapa hari kedepan. Ah iya, sebenarnya hari ini dirinya sudah resmi habis dari masa persembunyian dan memulai jadwalnya.

Besok dirinya harus syuting reality show. Syuting yang membuat Taeyong enjoy tapi tetap menyebalkan karena harus menjaga imagenya. Hhh, jadi artis itu benar-benar berat.

Seolah hidupmu sudah benar-benar diatur sedemikian rupa dan itu sangat menyebalkan. Tapi Taeyong bisa apa? Setidaknya pekerjaan inilah yang membuatnya bisa hidup sampai saat ini.

Taeyong menurunkan kuas dari kanvas yang sudah dicoret dengan indah. Sebuah rumah kayu sederhana didekat danau perdesaan menjadi pemandangan bagi Taeyong yang tergores diatas kanvasnya.

Pemandangan yang begitu banyak makna bagi diri Taeyong dan juga kenangan dari kedua orangtuanya. Yang sudah pergi ke surga lebih dulu meninggalkan Taeyong sendirian hingga saat ini.

Ahh, Taeyong jadi merindukan kedua orangtuanya itu...

*****

"Semuanya. PD-nim hanya memberikanku uang 200 ribu won. Sedangkan mereka menyuruhku untuk memasak sesuatu yang mewah. Pelit sekali!" keluhnya kesal seraya memperlihatkan sejumlah uang didalam amplop pada kamera hingga menimbulkan gelak tawa dari para staff yang ada dibelakang kamera.

Taeyong sedang syuting reality show sekarang, dirinya yang akan tampil dalam episode ini. Reality show ini menampilkan tentang bagaimana kehidupan dalam 1 hari para bintang tamu yang diundang. Mereka juga akan memasak makanan yang uangnya diberikan Producer, serta melakukan hal-hal lain yang fasilitasnya sudah disiapkan.

"Kalian jangan tertawa ya, kumasakkan bawang saja kalian bagaimana?" tanya Taeyong sembari merengut lalu kembali gelak tawa terdengar dari sana.

"Aku seharusnya mengenalkan dirikan? Apa kalian tau aku? Apa aku sudah terkenal sekarang?" tanyanya dengan jenaka lalu tertawa yang diikuti para staff.

"Hai semuanya, aku Lee Taeyong. Senang bertemu kalian." Taeyong membungkuk sopan menyapa para pemirsa yang akan menontonnya nanti, dan melemparkan senyum manisnya.

"Ahh, aku senang sekali bisa diundang kedalam acara ini. Karena aku selalu menonton acara ini dan berpikir apakah aku bisa tampil disana dan ternyata aku benar-benar diundang. Ini seperti mimpi." ucapnya seraya terkekeh pelan karena senang. Taeyong akan bersenang-senang hari ini, ini adalah reality show yang Taeyong sukai.

"Aku juga berpikir apa yang bisa aku tampilkan disini. Memasak, itulah hal pertama yang terlintas dipikiranku jadi aku memutuskan akan memasak untuk kalian semua." terdengar sorakan senang dari para staff disana.

Melihat itu Taeyong menjadi lebih bersemangat, "Jika masakannya sedikit dan kalian tak kebagian jangan protes. Salahkan PD-nim kalian." candanya membuat mereka kembali tertawa.

Taeyong benar-benar membawa mood yang baik bagi para staff dan itu membuat atmosfirnya terasa menyenangkan.

"Karena kita sudah berada didepan Supermarket, jadi ayo langsung kita masuk." Taeyong menatap kearah kamera seolah sedang mengajak para pemirsa untuk mengikutinya ke Supermarket.

Ketika Taeyong memasuki Supermarket, orang-orang langsung heboh karena kehadiran Taeyong. Apalagi ini adalah penampilan perdananya sejak skandal asmara yang menimpanya 2 minggu lalu.

Taeyong tersenyum menyapa beberapa pelanggan yang sedang berbelanja disana. "Kita membutuhkan trolly, bukan?" ucapnya pada kamera yang mengikutinya kemanapun dirinya melangkah.