WAVE ( Park Seonghwa )

WAVE E4

"Hai semua" Ucap Seonghwa baru datang dan tak sengaja menatap seseorang yang sangat ingin ia temui

Seonghwa sangat menatap lekat Yena yang sedang membaca bukunya dan sengaja tidak menghiraukan suaranya seseorang yang sangat ia kenal. tiba-tiba Sana menarik tangan Seonghwa untuk menghampiri meja Yena, di sana ia bingung kenapa Sana melakukan itu.

"Ayo"
"Kenapa Sana?"
"Kalian kan berdua belum mengenal satu sama lain ayo berkenalan"
"Oh iya" menatap ragu-ragu
"Ayo cepat"
"Kenalkan aku Park Seonghwa murid baru kita belum sempat kenalan kau kan kemarin tidak masuk. aku harap kita bisa berteman"

Flasback On
"Yena aku lapar ayo kita ke kantin lama-lama aku bosan juga di perpus semuanya buku, apa tak ada benda bagus selain buku disini?" mendumel
"Hush diam ini di perpus suara harus kecil tau?"
"Ah aku bosan Yena yuk kita pergi"
"Sebentar aku cari novel soalnya setiap malam tuh kalau gak baca gak sah gitu aku tidurnya"
"Yaudah aku tunggu di meja ya, aku mau tidur sebentar"
"Iya jangan ileran ya kasian orang lain mau makai mejanya nanti"
"Iya bawel"

Ia masih fokus mencari sampai-sampai tidak sadar ada seseorang di samping sedari tadi memandangnya. Yena agak kesal karna novel yang ia cari susah sekali menemukannya hingga ada satu novel yang agak menarik pandangan tetapi dia keduluan oleh orang lain.

"Eh"
"Maaf gue duluan"
"Iya gak apa kok"
"Canda, nih buat lo gue kurang suka yang namanya kata membaca mau apa aja itu"
"Jadi untuk aku?"
"Iya nah" memberikan novelnya
"Makasih" yang hendak pergi
"Tunggu"
"Iya ada apa lagi?"
"Kenalin gue Park Seonghwa, kita seangkatan cuman beda kelas. gue penasaran sama lo setiap kelas kita gabung atau dimana pun itu pandangan gue teralihkan ke lo, apa jangan-jangan gue jatuh cinta pada pandangan pertama sama lo" ucapnya menatap lekat mata Yena
"Hah, itu mungkin perasaan kamu aja aku gak pernah lihat lo"
"Mungkin, nama lo siapa?"
"Namaku Choi Yena salam kenal"
"Nama yang bagus, lo mau tau kenapa aku gak mau tanya kepada orang namamu?"
"Gak tau"
"Karna aku mau tau dari kamunya langsung, sampai jumpa"

Flasback Off
"Aku Choi Yena salam kenal"
"Udahkan Seonghwa balik lagi ke tempat dudukmu soalnya guru akan masuk"
"Iya makasi udah bantu aku berkenalan dengan Yena dan juga nama yang bagus Yena"
"Makasi"

Benar apa yang dikatakan oleh Sana tak lama kemudian guru yang mengajarnya masuk dan melakukan tugasnya. mereka semua benar-benar fokus dengan pelajaran beda halnya dengan Yena yang sedang bergulat dengan pikirannya saat itu sampai membuatnya melamun.

"Aku harus kuat, jangan terbuai lagi dengan kata-katanya, aku udah janji untuk abang" batinnya

Mereka telah menyelesaikan kelasnya dan tiba waktunya untuk istirahat.

Tring tring
"Yen kekantin yuk laper" ucap Jinny memelas
"Gak lah soalnya aku gak laper, kamu aja dengan pacarmu tuh udah nunggu di luar kasian dia lama nunggunya"
"Mana oh babyku, kamu mau gak biar aku bawain?" melihat pacarnya sekilas
"Gak mau"
"Okelah kalau begitu"

Dia melakukan kebiasaannya untuk membaca buku dan tiba-tiba ia teringat pada Yeonjun yang belum bangun dari tidurnya semenjak guru menjelaskan pelajarannya di depan.
saat ia hendak memandang kebelakang, dia teringat bahwa sekarang teman sebangkunya Yeonjun adalah orang yang sangat ia benci, Yena mengurungkan niatnya untuk membangunkannya. Seonghwa merasa peka yang akan dilakukan oleh Yena, ia hendak membangunkan Yeonjun tetapi orangnya udah berpindah kedepan tempat duduknya Jinny disebelah Yena saat ini, ia hanya bisa memerhatikan apa yang mereka lakukan dan mendengar percakapannya.