Akan Indah Pada Waktunya

413 47 18
                                    

3 hari kemudian.......

"Oi, (Y/N)-saaaan, yuk mari sini!" ajak Coby sedang Tashigi dan duo temen geng mu melambai ke arahmu.

Hari ini kamu kurang mood sekali. Jujur, kejadian Hawkins yang jantungan membuat kamu bimbang lagi buat meneruskan hubungan kamu dengan Hawkins. Di sisi lain sih, ada Law, sosok yang dapat memacu adrenalin trio ASL beserta babeh kita tercinta dan om tamvan nan comel.

Katakuri : Babeh lagi pergi ke luar kota, diklat dia sama pak Beben and the gengz.

Eh iya yah, yang terhormat Shank-sama lagi keluar kota, ada acara diklat di Thriller Bark bareng pakdhe Shirohige.

Karena babeh lagi keluar kota, armor trio ASL berkurang satu. Jadi kamu galau setengah mati kalau Law menculik kamu lagi. Eh nggak dong, nggak gitu. Ceritanya kamu galau mau balik sama Law ato diterusin lagi sama Hawkins (ato barang kali nerima Kid sekali lagi, mungkin naruh harapan pada kang tersesat yang baka ato menemani sadboi comel kaporit kita).

Ni author juga bingung, darimana ente dapet Haoshoku haki sih? Tapi boleh lah untuk meluluhkan hati Law yang ganas tu. Jadi Law nggak bakalan kasar sama kamu dan berlaku yang romantis. Eaaaakkkk!!!!

Okelah, tanpa basa-basi, kamu menghampiri temen perbengekan kamu. Tashigi terheran-heran dengan kegalauan kamu. Gimana nggak heran, orang kamu mukanya pucet gitu dari tadi.

"(Y/N)? Elu sehat kan? Nggak kena beban apa gitu?" ujar Soobin ngawur.

"(Y/N).....kamu kok pucet gitu sih?" kata Tashigi.

"Kamu nggak lagi bingung soal haki punya mu kan?" tanya Hueningkai.

"Hah?" kejut kamu.

Entah datang dari mana, waktu kamu duduk, kamu langsung ditarik pergi sama Law. Kaget dong tiba-tiba kamu langsung dibawa pergi lagi. 

"Law?! Kenapa?"

"Aku mau bicara sama kamu sebentar saja, (Y/N)-ya,"

"Sialan lu, Law!!! Masih aja lu ngejar (Y/N)!!! DASAR PELAKOR!!!" kata Tashigi.

"Lah, (Y/N) kan cewek? Pelakor kan 'perebut laki orang'? Gimana sih?" kata Hueningkai polos.

"Lha terus 'perebut cewek orang' apa coba?" kata Coby.

Law membawa kamu pergi (lagi). Tashigi mah auto emosi. Tau kan apa yang bakal Law lakuin? Tapi sepertinya wajah galau babang kita tercintah tidak menunjukan hal demikian.

"Kamu mau bilang apa la....."

Law langsung mencium bibir kamu. Tapi ciumannya tidak seperti nafsu. Lebih ke sayang sih dan ciumannya itu lembut ahhh, pokoknya ala ala drama gitu.

Kamu speechless banget sama apa yang dilakuin Law. Otomatis kamu nurut aja ama perlakuan Law. Kamu memejamkan mata lalu merasakan ciumannya yang makin ditekan. Tak lama kalian melepas tautannya.

Ekspresi Law berubah menjadi sedih (seperti apa yang dilakukan Coby). Ikutan jadi sadboi ini ceritanya?

"(Y/N)-ya, sepertinya sampai disini saja. Aku ingin kita hanya teman saja," kata Law.

"Law....? A....aku nggak bermaksud...."

"Tidak, (Y/N)-ya! Apalah arti sebuah hubungan cinta kalau yang ada hanyalah emosi dan nafsu?"

Yaaah? Yaaaaah......, mulai melow..... 🥺

"Tapi...."

"Ah, memang sulit rasanya (Y/N)-ya. Aku paham. Tapi aku sadar betapa bodohnya aku yang hanya mengikuti ego ku saja. Aku benar-benar bodoh, (Y/N)-ya. Tidak seharusnya aku begitu,"

Pacar Bengek AingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang