28

8.8K 863 58
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.

Di malam yang cerah dengan banyaknya bintang menghiasi angkasa serta angin yang berhembus membuat rambut Lisa yang semula diam menjadi bergerak berirama mengikuti arah angin.

Malam ini Lisa sedang berdiam diri di balkon kamarnya setelah berhasil mengusir Joy. Sedari tadi Joy berada dikamar nya sampai Lisa kesal sendiri melihat Joy, akhirnya dengan embel-embel dia ingin tidur Joy pergi dari kamarnya. Padahal ini masih jam 7 malam

Pikirannya malam ini terlalu rumit untuk dijabarkan, dia hanya ingin menikmati angin malam ini tanpa gangguan siapapun.

Saat sedang asik menikmati angin, Lisa melihat mobil yang sangat dia kenali memasuki pekarangan rumah, mobil kakaknya. Lisa terus memperhatikan mobil tersebut sampai sang empunya keluar.

Lisa melihat Irene yang keluar dari kursi belakang dengan tangan membawa em sepertinya makanan diikuti oleh Wendy yang keluar dari kursi depan penumpang dan terakhir seulgi yang keluar dari balik kemudi.

Sepertinya seulgi peka jika diperhatikan oleh Lisa, lihat saja sekarang seulgi sedang mendongak kearahnya sambil melambaikan tangannya tak lupa senyum di bibirnya sampai membuat matanya tidak kelihatan.

Lisa membalas lambaian tangan seulgi dan entah mengapa melihat senyum seulgi malam itu membuat dirinya kembali merasa bersalah.

Sebelum Seulgi masuk kedalam dia memberi kode agar Lisa turun dan ikut makan malam bersama, sedangkan Lisa hanya mengangguk tapi tidak beranjak dari tempatnya sekarang.

Kini Lisa mendongakkan kepalanya menatap ribuan bintang yang sedang berlomba-lomba menunjukkan sinarnya, dari banyaknya bintang terdapat dua bintang yang mampu mengunci pandangan Lisa.

Dua bintang berdekatan dengan sinarnya yang sangat terang dan juga terdapat satu bintang ditengahnya dengan sinar yang padam, membuat Lisa tersenyum samar.

Lisa sedikit terlonjak mendengar seseorang berdehem di belakang nya, oh tuhan kenapa dia lupa mengunci pintu kamarnya.

Saat Lisa membalikkan badannya, lagi-lagi dia dibuat terkejut ketika seulgi dengan tiba-tiba memeluk dirinya. Entah kenapa seulgi merasa sangat rindu pada adik kecilnya ini

"Kemarin dari mana, ponsel Lo ga bisa dihubungi, Lo buat gue khawatir" tanya seulgi dengan cepat membuat Lisa terkekeh

"Maaf kak, kemarin gue nginep dirumah dahyun, ponsel gue lobet dan lupa untuk di charger" ucap Lisa dengan menampilkan deretan giginya

Tentu saja Lisa bohong, jelas-jelas kemarin dia ada di rumah sakit untuk melakukan kemoterapi nya, tidak mungkin juga dia jujur pada seulgi

SISTER | BLACKVELVET [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang