9

664 52 124
                                    

⚠️peringatan.   Chapter ini memiliki beberapa konten dewasa, sebagian orang mungkin tidak nyaman membacanya. Silahkan lanjutkan dan resiko tanggung sendiri.

=============================
wanita itu memanggil nama suaminya dengan informal. Seolah memperlihatkan sedekat apa hubungan mereka dulu. Yoon Se Ri berdiri dengan tangan terkepal mengenggam gaunnya, entah kenapa hatinya terasa terbakar dan Se Ri merasakan langit runtuh diatas kepalanya.
=============================

Sebelum Min Tae Gu sempat merespons, cha Byung Jun mendekat. Jelas tidak menyadari apa yang terjadi, pria itu mengelap alisnya. "Bagaimana kalau kita menyingkir dari panas ini?"

"Tentu. Kita akan minum-minum di teras."

Terpaku di tempat karena syok, Se Ri menatap Min Tae Gu tak percaya.

ltu saja? Itu saja yang akan dia katakan?

Taktik dan kepekaan bukan kelebihan Min Tae Gu dan Se Ri
Sendiri, lebih daripada yang lain, sangat menyadari hal itu-tapi ia tetap tidak bisa percaya Min Tae Gu sengaja mengundang mantan kekasihnya untuk makan malam bersama mereka tanpa setidaknya memperingatkan diri nya.

Ini pasti kebetulan yang sangat disesali.

Ia ingin sekali memercayai Min Tae Gu, tidak tahu wanita itu bersama Cha Byung Jun -bahwa sewaktu-waktu sekarang Min Tae Gu akan mengusir wanita itu dari properti ini. Karena selain itu pilihan lainnya adalah menyadari sekali lagi perasaan- perasaannya merupakan hal terakhir yang dipedulikan Min Tae Gu

"Di teras lebih sejuk," kata Min Tae Gu lancar, tidak ada dalam bahasa tubuhnya yang menyiratkan ia merasa ada yang tidak beres.

Se Ri mengernyit seakan Min Tae Gu memukulnya.

Jadi itu saja, kalau begitu.

Jelas Min Tae Gu mengharapkannya tersenyum dan mengobrol dengan mantannya selagi pria itu berkonsentrasi pada kesepakatan bisnisnya.

Pantas saja Min Tae Gu tidak memberitahunya apa yang di- harapkan pria itu darinya.
Min Tae Gu jelas tahu ia akan berada pada penerbangan per- tama keluar dari Korea selatan kalau tahu soal ini.

Min Tae Gu berjalan melintasi halaman, Cha Byung Jun di sebelahnya, tidak ada apa pun dalam pembawaannya yang menunjukkan sedikit pun kecanggungan.

Tidak memiliki kesempatan untuk mencakar wajah tampan suaminya itu, ingin rasanya Se Ri membalikkan badan dan berjalan ke arah berlawanan, tetapi ia tidak bisa melakukan itu karena Yoo Ra mencengkeram lengan nya.

"Kami punya kata dalam bahasa Jerman yang bisa menggambarkan seseorang seperti Min Tae Gu," gumam Yoo Ra. suaranya sekental madu. "gut aussehend. Yang berarti luar biasa tampan'. Aku sudah lama tidak kemari," akunya, sewaktu mereka berpindah ke teras panas yang ditutupi tanaman rambat selagi beberapa staf bersiaga menghidangkan minuman. "Kau harus menunjukkan kepadaku apa yang sudah dilakukan Tae Gu. Tempat ini sudah menjadi buah bibir di kalangan masyarakat-polo internasional."

Yoon Se Ri tidak repot-repot menjawab. Ia terlalu sibuk berencana membunuh Min Tae Gu. Tetapi pertama-tama ia berang pada diri sendiri.

Dasar tolol, ia memarahi diri. Kau betul-betul tolol.

Min Tae Gu bilang ingin pernikahan ini bisa diselamatkan dan hanya itu yang kau butuhkan untuk berlari kembali pada nya.
Min Tae Gu telah menyakiti mu, sangat dalam, tetapi apakah kau sudah belajar dari pengalaman itu? Tidak, kau malah kembali meminta lagi.

Apakah Min Tae Gu sengaja bersikap kejam? Apakah Min Tae Gu mengingatkannya sekali lagi bahwa ia telah mendorong pria itu untuk menikah, padahal bukan itu yang dinginkan Min Tae Gu?

kejutan untuk Min Tae Gu (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang