PT7

415 56 6
                                    

Listen👆

.

.

..
.

   Di dalam ruangan milik jungkook,terdapat satu orang laki-laki yang tidak berhenti tertawa karena kejadiaan tadi.

"Diamlah!atau peluru ini akan bersarang di mulutmu!"Marah jungkook pada jimin

"Hahaha.....gue tidak bisa berhenti untuk tertawa hahahahahaha"Balas jimin dengan terus ketawa bahak-bahak

"Ck!"Geram jungkook dan mengambil gelas air minum yang tersisa sedikit lagi dan langsung melemparkannya pada jimin hingga mengenai jidatnya,sehingga langsung mengeluarkan darah segar.

"Awwwwwsss..."Ringis jimin dengan memegang kepalanya yang terasa berdenyut-denyut.

"Sana pergi!!"Ketus jungkool dengan datar

"Haishhh,kau ni kejam sekali!"Ringis jimin dengan mengelap darah yang mengalir dari hidungnya.

"Cepat pah pergi,apa lo mau meja ini juga yang bersarang di kepala lo!!"

"Baik-baik gue akan pergi,tapi sebelum itu gue mau mengatakan sesuatu tentang sekertaris baru lo.Dia sangat cantik dan polos,aku akan mendapatkannya segera....."Ucap jimin dengan berlari pergi

Jungkook tidak menggapi perkataan jimin,ia sudah tahu bagaimana jimin selama ini.Dia merupakan sosok laki-laki pemcinta lubang setan😂😂🙏,semua wanita yang ia rasa cantik akan ditidurinya.

Jennie sendiri sangat sibuk dengan berkas yang harus ia periksa ulang.Saat kedatangan jimin pun ia tidak tahu bahkan jimin pergi pun ia tisak tahu kerna tadi jennie sempat pergi ke dapur kantor untuk membuat minuman.

Jam sudah menunjukkan waktu makan siang,tapi jennie masih sibuk denagn pekerjaan yang menumpuk padahal hari ini hari pertama nya kerja tapi sudah ia suguhkan dengan tugas yang menumpuk

"Selamat siang sir"Sapa jennie saat melihat keberadaan jungkook

"Hmmmm"Balasnya nya dengan singkat

"Sir,jadwal anda siang ini makan bersama para pimpinan di hotel seoul.Sore nanti anda harus datang ke tempat anda yang ada di busan,malam nanti anda luang sir"Jelas jennie tanpa membaca dukomennya

"Hmmm"Balasnya datar

Jungkook melangkahkan kakinya menuju ke lift khusus,jennie yang melihat kepergian jungkook pun segera menyusulnya dengan berlari kecil.Di tangan kecilnya terdapat dukomen yang akan ia berikan pada jungkook nanti,setelah sampai di belakang jungkook barulah jennie mengelah nafasnya.

Ting!

Jennie memecet tombol lift untuk mereka,jungkook masuk lebih dulu dan susul oleh jennie yang berlari ke belakangnya,tidak ada percakapan yang di lontarkan,jennie lebih memilih diam meretapi nasib kaki yang terasa perih.

Ting!

Pintu lift pun terbuka kembali,jennie masih stay berada di belakang jungkook.Sepanjang jalan mereka menjadi pusat perhatiaan,jennie hanya memberikan senyuman ramahnya saja.

Terlebih senyum jennie memang sangat manis,karena terdapat senyuman gummy yang manis dan kedua pipi mandunya itu menjadikannya nampak imut dan menggemaskan.

"Selamat siang kak"Sapa jennie pada lisa yang berada di pintu

"Siang jane"Balasnya dengan tersenyum

   Karena tidak fokus ke depan,jennie tidak tahu bahwa jungkook sudah berhenti sehingga jennie menabrak punggungnya.

"Awwwwss"Ringis jennie dengan mengelus keningnya

"Apa kau tidak punya mata!!"Marah jungkook dengan datar

"Apa anda buta sir?sehingga tidak melihat mata saya!"Ketus jennie tanpa menghiraukan kemarahan jungkook

"Kau!!"Geram jungkook

Semua orang yang menyaksikan itu terkejut bukan main melihat keberanian jennie pada jungkook yang berani membantahnya.

"Yes sir?"Polos jennie semakin membuat jungkook semakin kesal

🌼🌼🌼🌼🌼

😳🙌🙏

Vote and coment

Follow guys😳🙏

Bonus

Bonus

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
 The Mafia Man {DISCONTINUED}Where stories live. Discover now