2

19 4 3
                                    


Setelah berhasil masuk ke dalam sekolah, aku pun segera bergegas menuju ruang kelas.

Sesampainya di depan kelas,

"huhh-huhh"- nafasku terengah-engah.

"Eoh belum ada guru yang datang?ahh syukurlah.Baiklah lebih baik aku segera masuk saja ke dalam kelas."-batinku.

Setelah aku masuk ke dalam kelas, aku pun segera duduk di tempat duduk ku.Dan tidak lama datanglah guru yang akan mengajar di kelas kami hari ini.Sebelum kegiatan pembelajaran benar-benar dimulai, kami pun melakukan doa bersama yang akan dipimpin oleh ketua kelas.

Setelah selesai melakukan doa bersama kami pun memulai pelajaran dengan tenang dan serius.

○○○○

Pukul 09 : 30,
Waktu istirahat.

Saat ini adalah jam dimana para siswa dan siswi istirahat dan pergi ke kantin untuk membeli makanan dan minuman yang mereka inginkan.

Tapi tidak dengan ku yang hanya ingin pergi ke perpustakaan.Saat aku ingin  keluar dari dalam kelas terdapat Hyunji yang sepertinya sedang menungguku,

"Eoh Hyunji-aa?ada apa?"-ucapku

"Ayo ikut dengan ku!!"- ucapnya dengan nada yang sangat emosi.

"T-ttapi? mau kemana Hyuji-aa?"-tanyaku lembut padanya.

"Sssttt, sudah diam saja dan jangan berisik atau kau akan tahu akibatnya nanti eoh?!!"

Aku pun diam dan mengikuti kemana Hyunji akan membawaku.Ya dia membawa ku ke taman belakang sekolah.Ya, bisa dibilang tempat ini tempat yang jarang orang datangi.

"Hyunji-aa ada apa?kenapa kau membawaku kesini?"-tanyaku lembut.

"Dasar pembawa masalah!Apa kau tidak tahu apa kesalahan mu hah?!!"-ucapnya dengan sangat emosi.

"Apa kau tahu hah?!karena kau terlambat tadi pagi, semua orang di kelas ku membicarakanmu!!"-ucapnya mendorong bahuku kasar hingga aku kehilangan keseimbangan dan akhirnya terjatuh.

Brakhhh..

awwhkkhhhh....

"Dasar membuat malu saja kau!kau tahu?kau itu selalu saja membawa masalah dalam kehidupanku!"

deg..

Saat Hyunji mengatakan hal tersebut, hatiku sangat sakit mendengarnya.Bagaimana bisa dia menyebutku seperti itu?sedangkan Eomma dan Appa dulu tidak pernah sekalipun berkata kasar ataupun memukulku.

"Haisshh Aku tidak bisa berfikir, bagaimana bisa Eommaku mengangkat mu menjadi anaknya.Andai dia tahu kau itu si 'Pembawa Masalah'pasti kau sudah diusir dari dalam rumah, hahaha."-ucapnya tersenyum bangga dengan ucapanya tersebut, tapi tidak denganku.

Tiba-tiba...

Kringgg.....kringg...

Bel pun kembali berbunyi menandakan jam istirahat sudah berakhir, dan semua siswa pun kembali ke dalam kelasnya masing-masing.Begitu juga denganku yang akan kembali ke dalam kelas.

WITHEREDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang