9

3.2K 480 35
                                    

Maaf atas keterlambatannyaaaaaa silahkan langsung dibaca saja.

Ah iya sama terimakasi atas suport kalian semua

Book ini udah hampir 4k pembaca astaga ╥﹏╥

Aku tidak menyangka sama sekali

Pokonya terimakasih yaaaa。
・゚・(ノД`)・゚・。
˚‧º·(˚ ˃̣̣̥⌓˂̣̣̥ )‧º·˚


Btw

Maaf gak ada fotonya soalnya ya gitu lah
ಥ‿ಥ


seminggu sudah berlalu tapi y/n tidak kunjung sadarkan diri, dan gojou masih belum kembali ke lingkungan sekolah jujutsu. Ieiri masih setia menjagamu hanya dia yang ada di sisimu saat ini, mengurus dan menjaga tubuhmu dari luar bahkan bibirmu sudah pucat seperti orang sakit tapi kamu tidak terbangun.

"bangunlah y/n kumohon" ieiri menggenggam tanganmu

Wajahnya menujukan bahwa ieiri benar benar khawatir, setelah kedatanganmu ke ligkungan sekolah jujutsu ieiri merasa memiliki seorang adik yang manis. Kamu di anggap adik oleh ieiri, sifat mu kadang agak dingin tapi senyum sering kali terukir di wajahmu. Sudah seminggu ieiri tidak melihat senyuman itu, terlebih yang dia rindukan adalah sikap manjamu padanya.

Sakit melihatmu terbaring seperti ini tapi ieiripun tidak bisa melakukan apa apa. Yaga sudah memerika keadaan tubuhmu, memang tidak ada yang salah saat di lihat dari luar tapi yaga sangat yakin bahwa ada masalah dengan energi kutukan yang ada di tubuhmu. Ada sesuatu di kekuatanmu tapi yaga benar benar tidak mengetahui pastinya apa yang sudah membuat y/n koma.

Ieiri memutuskan untuk pergi keluar sebentar untuk merokok, dia juga tidak bisa terus terusan bersedih karena y/n lah yang sedang kesusahan saat ini.

Jiwamu sekarang ini merasa kesepian, tidak ada yang menemani atau membantu tapi kamu masih ingin kembali ke tubuhmu. Kamu ingin segera pulang dan melihat wajah megumi dan tsumiki.

Air mata menetes dari sudut matamu

Dan

.

.

.

.

.

..

.

.

.

..

.

.

.

.

.

..

.

.

.

kamu membuka mata perlahan melihat sekeliling

'ah ruangan ieiri-senpai'

Kamu melihat kedua tanganmu yang terasa dingin dan pucat

Ieiri kembali dan terkejut melihatmu sudah bangun dan duduk di ranjangmu. Dia segera menghampiri dan mengecek keadaan tubuhmu.

Tapi sayangnya tidak bergeming ieiri memelukmu

"selamat datang kembali y/n"

Pelukan ieiri hangat dan lembut kamu tidak sasar selama ini ieiri memiiki sisi lembut seperti ini

Adopted FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang