Punya anak tapi kalian masi perawan dan di bawah umur.
mengurus anak itu bahkan membiayai
(Fullname) terpaksa ikut campur atas pengurusan anak itu karena Gojou Satoru yang secara SENGAJA melibatkannya
bagaimana kehidupan kalian?
keluarga tapi tak...
Kamu pusing mendengarkan ucapan mereka dan segera pergi ke pasar untuk membeli barang dan bahan persediaan di rumah. Kamu belum mengambil uang yang gojou beri karena uang pribadimu saja karena tidak enak juga.
Kamu kesana kemari berbelanja ini itu cukup banyak tapi kamu kuat untuk membawa semua sendiri, saat melewati took perlengkapan sekolah kamu teringat barang barang sekolah yang dimiliki tsumiki dan fushiguro. Barang milik mereka bukannya ada yang habis seperti buku dan pensil, terlebih seragam yang kamu lihat hanya ada 1 pasang saja jadi kamu sekalian membelinya.
Tidak terasa kamu sudah berbelanja selama 4 jam (kelamaan milih ini itu dan banyak membandingkan harga masing masing took, dikon is mai laip). Kamu pulang menaiki kereta karena rumah dan tempatmu berbelanja agak jauh butuh waktu 15 menit bila tidak penuh keretanya.
Api keberuntunganmu tidak berpihak kerena kamu terlambat jadi harus menunggu kereta selanjutnya selama 2 jam
Bayangin aja belanja dari jam 8 Jam 12 baru selesai Sekarang nambah nunggu 2 jam
Mantap “CAPE BGSTTTTT…!!!!” teriakmu dalam hati Setelah berbelanja kamu segera pulang, tidak ingin beralama lama di luar selain barang bawaan yang menjadi banyak. Tapi kamu juga ingin membereskan barang barang hadiah untuk mereka, kamu penasaran dengan wajah terkejud dan senang mereka. Kamu sudah dekat dengan rumah dan gojou berdiri di depan gerbang sambil menyemil permen.
“areeee mau kemana ibu kecil ini” ejek nya Kamu baru saja pulang dan lelah dan dia bukannya membatu malah mengejek “ayolah senpai aku cape bantu aku sedikit” rengekmu tidak membalas ejekan yang di lontarkan gojou
“hai hai ojou-sama”gojou langsung membawakan semua belanjaan yang ada di tanganmu, tunggu membawakan. Tidak lebih tepatnya dia merebut semua “hmmmmm punggungku pegal” kamu meregangkan badan saat beban di kedua tanganmu hilang Kalian berdua masuk kerumah dan satoru duduk di ruang tengah (jadi rumahnya itu kecil, bentuk rumah kaya rumah tradisional jepang yang pake pintu geser dan lantai tatami. Ada 2 kamar, 1 kamar mandi, dapur sama ruang makannya jadi 1 oaky semoga kebayang)
“senpai mau makan siang kebetulan ada sisa sarapan”tawarmu ramah Ini berkebaikan dengan sifatmu yang biasanya judes pada gojou “ baru ku tinggal sehari ampaknya kamu sudah jadi ibu rumah tangga yang baik ya” Kamu tersentak dengan pernyataan itu Jika di pikir piker benar juga baru sehari tapi kamu berubah “semenjak di sekolah jujutsu kau mulai banyak berekspresi layaknya manusia” “oi senpai memangnya sebelum ke sini aku ini terlihat seperti apa” “boneka salju yang jelek” Kamu cengo saat mendengarkan itu “baik baik maaf, tapi jujur saja aku merasa nyaman semenjak pindah ke sekolah jujutsu rasanya aku bisa jadi diriku sendiri. Aku berterimakasi pada kalian bertiga karena sudah menyelamatkan aku dari kepura puraan. Setidaknya aku bisa bebas jadi diriku sendiri, terlebih saat melihat megumi aku melihat diriku yang dulu, saat hari di buang oleh keluargaku” ucapmu sambil duduk di depan gojou dengan mata yang Nampak menerawang “aree. Hime-sama juga bisa sedih ya” “urusai yo senpai” kamu memukul meja “berterimakasih lah pada ieiri dia yang lehernya hampir putus karena memaksamu”kamu tersetak “ahahaha iya juga yah aha” ucapmu dengan tawa canggung dan mengalihkan pandanganmu dari gojou. “uhm senpai ngomong ngomong, kalo tak salah namanya mafuyu rika sensei dia meminta nomormu” “apa kau beri??” ucapnya tanpa ekspresi Gojou memperkirakan dirimu akan memberikan noornya karena kamu tidak terlalu peduli padanya “tidak karena ucapannya menyindirku dulu jadi tidak ku beri”jawabmu menarik perhatian gojou “areee kenapa ini jangan jangan kamu cemburu ya”jawab gojou mulai usil sambil mendekatkan jarak di antara kalian “jangan salah sangka, jika aku yang akan sring mengurus megumi dan tsumiki tentu saja aku perlu tau tentang sekolah mereka” kamu mendorong wajah gojou menjauh “cih menyebalkan kamu,ieiri,dan juga geto sama sekali tidak terpengaruh ketampananku” Merinding kamu mendengar ucapan senpaimu satu ini “IDIIIHHH KEPEDEAN sana pulang ngapain si disiini”usirmu ula muak dengan kenarsisan sgojou “aku kesini untu memberikan uang tambahan untuk jaga jaga di sini, selain itu aku mau memberi tahu sesuatu” gojou menyimpan 2 amplop berisi uang di meja “ya cepat beri tahu lah kenapa jadi basa basi” “ya siapa tau kan kamu kangen” Kamu sweet drop tanpa ekspresi “baik baik, jadi begini aku sudah berbicara pada yaga san. Soal misi kamu akan menerimanya tapi tidak terlalu sering karena kamu menerima misi apa bila salah satu dari kami berhalangan atau kami membutuhkan kekuatan lebih utuk pelatihanmu kamu akan ku ajari secara pribadi jadi tenang saja” “jadi aku tidak sering mendapat misi dan juga kapan aku latihan bersama senpai? Apa bisa aku latihan sama ieiri senpai juga?” “ya sekitar seminggu sekali jika aku memiliki waktu kosong maka bisa sampai 3 kali seminggu. Tunggu kau lebih senang saat membicarakan ieiri”kesal gojou Ya gojou suka di perhatikan oleh semua orang makanya sikapnya selalu seenak jidatnya. Terlebih memang sedari awal muka dan penampilannya sudah menarik perhatian banyak orang. “ieiri senpai itu tenanag dan juga dingin makanya aku kagum” “aku ini tampan, penyihir tingkat satu pula banyak duid” “kalau begitu knapa senpai masih jomblo” SKAK Gojou diam dengan mengigit bibirnya Dia menarik kerahmu marah sehingga bahkan kaki mu jadi mengapung di atas lantai “tadaima” ucap megumi dan tsumiki masuk dan melihat kerah bajumu ti Tarik oleh gojou sperti itu tentu mebuat mereka bingung. Ide melintas di kepalamu “okaeri” kamu menghadap mereka dengan wajah memelas dan sedih “tolong aku megumi”kamu berpura pura menangis Megumi mendekati kalian berdua walau tsumiki sudah menahannya ‘DUAGH’megumi menendang tpat di tulang keringnya “Ittaaiiii” Rintih gojou yang reflek melepaskan cengkraman di lehermu Kamu lepas dan memeluk megumi dari belakang, berpura pura berlindung di balik tubuh kecil megumi “sini sini” ucapmu pada tsumiki dan memeluknya juga “megumi-chan jangan salah paham aku tidak melakukan apa apa”ucap gojou sambil memegangi tulang keringnya yang di tending oleh megumi “ya aku tau tapi (y/n) nee san itu perempuan” “tapi tapi.. ayolah megumi-chan kau harus membelaku atau tsumiki-chan kamu pilih aku kan” Tanya gojou memelas “aku suka (y/n) nee chan” ucap tsumiki sambil memeluk kamu dengan erat “BAHAHAHA” kamu tertawa terbahak bahak melihat gojou yang di pojokan oleh 2 anak kecil, bahkan tidak ada yang membelanya “kalian semua kejamm” pundung satoru menunduk Kamu berbisik sesuatu pada tsumiki dan megumi “aku tidak mau” megumi membantah mu sekali tidak setuju dengan rencana yang kamu katakana “onegaii”mohon mu dengan mata anak anjing “hmmmm baiklah sekali ini saja” “baiklah 1….2…3 seraaaangg” ucapmu dan kalian bertiga langsung memeluk gojou bersama sama Awalnya gojou terdiam namu membalas pelukan kalian, dia senang mendapat perhatian dari kalian bertiga. ‘seperti ini kadang kadang mungkin tidak buruk’ ucap mu dalam hati
Kamu berfikir memiliki lingkungan seperti ini tidak lah buruk sama sekali. Selama kalian bisa bersama sama ini saja sudah terasa seperti kehangatan keluargayang tidak pernah bisa kalian dapatkan. Dalam hati masing masing tentu merasa hangat akan adanya satu sama lain saling bersama. Memang keluaga tidak memerlukan ikatan darah ada yang lebih penting ya itu ikatan perasaan satu sama lain.
Tawa dari kalian menghangatkan isi rumah itu yang asalnya kosong dan penuh kehampaan perlahan hati terbuka untuk masing masing. Pemikiran saling terbuka dan percaya. Rasa takut tentu ada, takut kehilangan rasa seperti ini adalah yang sakit. Sementara ini kalian tidak ingin memikirkan hal lain selain kebersamaan ini.
Bisakah Waktu berhenti Sebentar saja??
. . . . . .
Tbc . . . . . . . . . Olaaaaa
Publish lagi
(❁´◡'❁)
Author gk akan banyak ngokong apa apa lagi
Semoga puas aja okaaaaayy
Masi berlanjut ko
Di tunggu ya
Boleh vote Makasi yang sudah baca dan nunggu
See youuu next chap ٩( ᐛ )( ᐖ )۶
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.